Permen Dot di Duga Mengandung Narkoba, Roem : MInta Pihak Terkait Turun dan Usut

  • Jumat, 10 Maret 2017 - 06:44:47 WIB | Di Baca : 1002 Kali
roem-diana-dewi Pekanbaru,SeRiau Pihak kepolisian, Disperindag, BPOM dan intansi terkait lainnya diminta segera bertindak dan turun kelapangan guna memastikan permen dot yang diduga mengandung narkoba tidak beredar di Kota Pekanbaru. Pasalnya, Saat ini permen dot yang diduga mengandung narkoba dikabarkan sedang marak diperjual belikan di sejumlah sekolah dasar dan taman kanak-kanak (TK) di Kota Surabaya, bahkan guna memastikan perihal kasus itu, pemerintah Surabaya Jawa Timur bersama pihak terkait lainnya seperti pihak BPOM dikabarkan sedang melakukan penyelidikan "Ini harus diantisipasi, jangan sampai masuk ke daerah kita, untuk itu pihak kepolisian sudah bisa bergerak turun kelapangan memastikan permen dot yang diduga mengandung narkoba tidak beredar di Pekanbaru, telusuri setiap pedagang maupun produsen" Ungkap Roem Diani Dewi Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu Bahkan menurut Politisi PKS ini lagi, jika kasus permen terindikasi mengandung narkoba ini benar adanya, pihak kepolisian diminat bisa bersikap tegas dan menegakkan aturan yang ada. "Jika terbukti benar ada dan positif mengandung narkoba, kita minta pihak penegak hukum bisa bersikap tegas, dan memberika hukuman setimpal kepada pelaku tindak kejahatan baru ini, pasalnya mereka sudah berusaha merusak generasi bangsa dengan memasukkan zat-zat berbahaya kedalam jajanan yang disasar oleh anak-anak" Tegas Roem. Lebih jauh Roem juga berharap, sebagai bentuk antisipasi, pihak pemerintah baik itu, BPOM, Diskes dan pihak sekolah perlu bekerja sama melakukan sosialisasi kepada siswa tentang bahaya narkoba. " Kita berharap para siswa diberi pemahaman tentang bahaya narkoba ini, apalagi jika dikemas dalam bentuk semenarik mungkin seperti dugaan permen dot mengandung narkoba itu, kan sangat susah sekali dikenali oleh masyarakat apa lagi anak-anak, saya kira pihak sekolah juga berperan dan tidak boleh membiarkan pedagang berkeliaran diluar sekolah yang jajanananya belum terjamin kesehatan dan keamanannya" Selain itu, kepada pihak masyarakat juga diharapkan lebih selektif lagi dalam membelikan jajanan untuk keluarga. " Jangan hanya dilihat dari kemasannya yang menarik saja, tetapi perhatikan semua aspek, mulai dari lebel halal, kadarluarsanya, komposisi, tertera atau tidak lebel BPOM dan segala macamnya, kalau tidak ada saya rasa ngak usah beli" tegasnya (Can)





Berita Terkait

Tulis Komentar