Komandan Operasi Umum KKB Kodap 29 Tewas dalam Penangkapan di Nabire

  • Kamis, 23 Januari 2020 - 05:51:51 WIB | Di Baca : 1227 Kali

SeRiau - Tim gabungan TNI Polri menangkap satu orang, berinisial NM, 35 tahun, saat sedang melakukan transaksi jual beli amunisi di Nabire.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol A.M Kamal menerangkan NM diduga sebagai kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berbasis di Intan Jaya. NM ditangkap pada Senin (20/1). 

Polisi mengantongi identitas NM sebagai komandan operasi umum di Wilayah Mepago Kodap 29. NM juga berperan sebagai penyuplai bahan makanan (bama), senjata dan amunisi untuk kebutuhan KKB di wilayah Intan Jaya. 

NM ditangkap di Kampung Nafasi, Pantai Nusi, Distrik Makimi Kabupaten Nabire. Saat penangkapan, NM terlihat bersama bersama 2 orang lainnya menggunakan mobil dari arah Pantai Nusi menuju kearah Kota Nabire.

"Tim kemudian mengikuti pelaku, menghadangnya dari arah depan dan belakang. Saat hendak ditangkap, NM dan dua rekannya berusaha kabur, anggota gabungan bahkan sempat mengeluarkan tembakan peringatan namun tak dihiraukan," ujar Kamal, Kamis (23/1).

Dalam penangkapan itu, 2 rekan NM kabur kearah bukit dan NM dilumpuhkan dengan timah panas, karena berusaha kabur. 

"NM meninggal dunia karena luka tembak pada bagian pinggang," ucap Kamal.

Polisi mengetahui keberadaan NM di Kabupaten Nabire dari hasil penyelidikan dalam rangka untuk membeli senjata dan amunisi yang akan dikirim ke Sugapa Kabupaten Intan Jaya. 

"Karena jabatannya itu, NM memiliki peran strategis sebagai pengendali kegiatan KKB di wilayah Intan Jaya," jelas Kamal.

Saat ini, jenazah NM berada di kamar jenazah RSUD Nabire. Sedangkan barang bukti berupa 1 pucuk senjata rakitan, 2 butir amunisi kaliber 5,56 dan beberapa dokumen telah diamankan di Polres Nabire guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (**H)


Sumber: BUMIPAPUA.COM





Berita Terkait

Tulis Komentar