Kadisdik Riau Dorong 21 SMK dengan Teaching Factory Jadi BLUD.

  • Rabu, 10 Maret 2021 - 08:59:08 WIB | Di Baca : 1640 Kali

 

Seriau,- Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Zul Ikram.MPd mengatakan SMK dengan 'teaching factory' didorong untuk dipersiapkan menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). 

Penegasan ini disampaikan Kadisdik Riau saat menyaksikan Pameran dan Bazar SMKN 3 Pekanbaru." BLUD  menjadi suatu keharusan bagi SMK yang sudah menjalankan teaching factory' secara berkelanjutan. Kita akan deorong ubah alih fungsi SMK menjadi BLUD," kata Zul Ikram, Selasa (9/3) di Pekanbaru.

Selain SMK dengan teaching factory, kata Zul Ikram, tidak tertutup kemungkinan bagi sekolah yang sudah punya basis produksi yang jelas, terukur dan berkelanjutan serta mempunyai pangsa pasar juga didorong menjadi BLUD. Saat ini Disdik Riau sudah melakukan percepatan mendorong SMK menjadi BLUD. Pihakanya juga akan berkoordinasi dengan BPKAD, Inspektorat dan Biro Hukum guna mewujudkan produk hukum dalam melegalisasikan pelaksanaan kegiatan BLUD disatuan pendidikan." Kita akan siapkan produk hukum dulu untuk BLUD ini," kata Zul Ikram.

Menurut Zul Ikram, tahap awal ada 31 program keahlian di 21 sekolah di Riau yang disiapkan menjadi BLUD. Kemasan BLUD ini sedang digodok oleh tim percepatan BLUD Disdik Riau. Bahkan, Riau jadi salah satu provinsi yang diundang Kemeterian dalam mempersiapkan penguatan tata kelola dan rancangan pendirian SMK menjadi BLUD di Banten akhir 2020 lalu. 

Tim juga sudah bersinergi dengan tim BLUD SMK Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur dimana dua provinsi ini sudah duluan mengubah SMK menjadi BLUD." SMK yang sudah alih fungsi, produk dihasilkan tidak lagi menjadi produk hasil praktik saja, tetapi menjadi produk yang dapat memenuhi pangsa pasar berstandar industri," terang Zul Ikram (zal)





Berita Terkait

Tulis Komentar