Ma'ruf Amin Imbau Massa Jokowi dan Prabowo Tetap Akur

  • Jumat, 21 September 2018 - 15:51:37 WIB | Di Baca : 1150 Kali


SeRiau - Calon wakil presiden Ma'ruf Amin meminta massa pendukung masing-masing pasangan kandidat presiden dan wakil presiden tak membuat gaduh jika hadir dalam proses pengambilan nomor urut di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Rais Aam PBNU itu berharap agar ajang kampanye Pilpres 2019 kali ini dapat berlangsung damai dan aman.

"Kita mengajak masyarakat, relawan untuk tak bergaduh artinya jangan berselisih, hanya karena kita ingin menang," kata Ma'ruf di kawasan Klender, Jakarta, Jumat (21/9).

Pasangan calon presiden dan wakil presiden bakal mengambil nomor urut untuk Pilpres 2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jumat (21/9) malam. Ma'ruf menginginkan jangan sampai perhelatan Pilpres justru berdampak merusak bangsa.

"Hanya karena kita ingin menang, jangan sampai kita mengorbankan keutuhan bangsa," kata dia.

Selain itu, Ma'ruf turut meminta kepada tim sukses para kandidat, baik Koalisi Indonesia Kerja maupun Koalisi Indonesia Adil dan Makmur tak memprovokasi masyarakat saat kampanye Pilpres berlangsung.

Hal itu ia sampaikan mengingat jadwal kampanye Pilpres 2019 akan resmi dilaksanakan pada tanggal 22 September esok.

"Saya berpesan jangan memprovokasi, masyarakat jangan diprovokasi," kata Ma'ruf.

Ma'ruf meminta agar tim sukses kedua belah pihak dapat menyampaikan gagasan dan pendapatnya dengan santun didepan publik.

Ia juga mengimbau untuk berhati-hati terhadap pihak-pihak hendak menghasut, dan dapat mencederai berjalannya kompetisi demokrasi di Indonesia.

"Penyampaian kita harus santun. Antisipasinya juga jangan sampai ada provokasi yang bisa bukan dari kita, tapi ada juga kelompok lain yang ingin mengadu, menggaduhkan, nah kita jangan terprovokasi," kata dia. 

 

 

 

 

Sumber CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar