PKS Soal Posisi Wagub DKI: Masa Gerindra Ambil Semua?

  • Rabu, 19 September 2018 - 16:01:24 WIB | Di Baca : 1125 Kali


SeRiau - Wakil Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid meyakini posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno tak akan berasal dari Partai Gerindra.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan pimpinan PKS untuk membicarakan polemik pengisian posisi DKI-2, Selasa (18/9). PKS pun mengklaim Prabowo sepakat memberikan posisi itu kepada PKS.

"Insyaallah kami masih percaya dengan komitmen telah diberikan Pak Prabowo," kata Hidayat di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/9).

"Karena semua orang [Gerindra] hari ini sudah muncul. Masa Gerindra mau ambil semua [jabatan]?" cetus dia.

Hal ini disampaikan menyikapi pernyataan Ketua DPD Partai Gerindra DKI Mohamad Taufik yang mengklaim Prabowo telah sepakat mencalonkan dirinya menjadi Wagub DKI.

Hidayat mengaku tak masalah dengan klaim Taufik itu. Ia bahkan meminta Taufik beserta kader Gerindra lainnya dapat membahas hal itu terlebih dahulu bersama Prabowo sebelum menyampaikan kepada publik. Sebab, persoalan posisi Wagub DKI bisa mempengaruhi soliditas.

"Ya justru itu. Segera lah Pak Taufik berkomunikasi dengan Pak Prabowo supaya segera selesai, tuntas, dan tidak menghadirkan kondisi masuk angin dan mengganggu soliditas semua," kata dia, yang juga menjabat Wakil Ketua MPR ini.

Sebelumnya, Ketua Umum PKS Sohibul Iman menyatakan telah mengirimkan dua nama kandidat pemilik kursi DKI II setelah keputusan presiden terkait pengunduran diri Sandi resmi dikeluarkan Istana. 

Dua nama itu ialah mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekertaris Umum DPW PKS DKI Agung Yulianto. Menurut Sohibul, itu telah disepakati dan tinggal menunggu tanda tangan Prabowo.

Diketahui, kader Partai Gerindra sudah menempati sejumlah posisi yang tersedia dalam koalisinya dengan PKS. Di antaranya, posisi calon presiden, yang diisi oleh Prabowo, ketua timses Prabowo-Sandiaga Djoko Santoso (Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra).

Selain itu, ada Sandiaga Uno yang menempati posisi cawapres, meskipun ia sudah mengundurkan diri dari Gerindra sejak pencalonannya.

 

 

Sumber CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar