Di Riau Harga BBM Pertalite Termahal di Indonesia, Zaidir : Pemerintah Tidak Pro Rakyat

  • Rabu, 24 Januari 2018 - 18:52:46 WIB | Di Baca : 2901 Kali

 

 


Pekanbaru, SeRiau- Masyarakat tidak hanya disusahkan dengan berkurangnya kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis premium diberbagai SPBU yang ada, namun kebijakan pemerintah Provinsi Riau menaikkan harga BBM jenis Pertalite yang dinilai makin "mencekik" masyarakat menengah kebawah.

Pasalnya masyarakat menengah terpaksa ikut menikmati BBM non subsidi tersebut, untuk itu Harga Pertalite yang mencapai Rp. 8000 per liter itu agar segera diturunkan kembali. 

Untuk diketahui bahwa, mahalnya harga Pertalite ini karena pemerintah Provinsi Riau melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menerapkan Perda nomor 4 tahun 2015 perubahan perda nomor 8 tahun 2011 tentang pajak daerah. Khusus penerapan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBB-KB), artinya pemerintah sengaja menaikkan harga pertalite sesuai dengan Perda yang ada untuk mengenjot sektor pendapatan asli daerah.

" Harusnya pemerintah tidak menaikkannya (Pertalite_red) kan pemerintah bisa pantau situasi. Jangan malah menaikkan ditengah situasi yang serba terpuruk ini, "Ungkap Zaidir Albaiza, SH MH. Ketua Fraksi PKB DPRD kota Pekanbaru,  Rabu (24/1/2018)

Padahal, menurut Zaidir lagi, pemerintah mulai membatasi dan menghilangkan BBM jenis Premium dan memindahkan BBM jenis pertalite dan ketika sudah digunakan oleh sebagian besar masyarakat pemerintah malah menaikkan. 

" Ini jelas menyulitkan masyarakat dan semestinya pemerintah bisa berpihak ke masyarakat ditengah ekonomi masyarakat serba sulit, " tegasnya. ( La)





Berita Terkait

Tulis Komentar