Akan Dibuka Menpora RI, Porwil Sumatera XI Dimeriahkan Tri Suaka

  • Jumat, 03 November 2023 - 19:39:03 WIB | Di Baca : 429 Kali


 

SeRiau - Pekanbaru - Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI 2023 resmi akan di buka secara langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo di Halaman Kantor Gubernur Riau, pada Sabtu (4/11/2023) malam.

Turut hadir dalam pembukaan tersebut  Ketua KONI Pusat Marciano Norman, serta Seluruh Gubernur se-Sumatera, termasuk Gubernur Aceh dan Sumatera Utara yang merupakan tuan rumah bersama PON 2024 mendatang.

Helat Pembukaan Porwil Sumatera XI dengan tagline "Berani Juara" itu akan dimeriah defile kontingen dan tari kolosal dengan 400 penari. Selain itu juga ada marching band dari Satpol PP Rokan Hulu dan penampilan dari SMA 1 Rokan Hilir.

Tak hanya itu, sebagai hiburan Panitia Besar (PB) Porwil Sumatera juga mendatangkan artis dari Yogyakarta yakni Tri Suaka yang merupakan idola kaula muda. Kemudian juga diramaikan oleh band lokal.

Ketua PB Porwil Jhoni Irwan saat konfrensi Pers di Media Center Porwil Sumatera XI, Pustaka Wilayah Riau, Jumat (3/11/2023) mengatakan, bahwa pembukaan Porwil diagendakan akan dibuka oleh Menpora RI. Namun, terkait kepastian apakah Menpora tersebut hadir atau tidaknya belum bisa dipastikan.

"Kita agendakan menpora dapat hadir. nakun kita belum tahu apakah beliau bersedia atau tidak. Tapi kami berharap beliau bisa hadir dan membuka," ujar Jhoni.

Jhoni menambahkan selain acara formal seperti defile kontingen, upacara menaikan bendera Porwil, dan beberapa kegiatan lain, juga ada hiburan. " kita datangkan artis dari Yogyakarta Tri Suaka dan artis band lokal, untuk hiburan" katanya.

Disamping itu pada pembukaan nanti juga diramaikan oleh stand UMKM di sekitar Kantor Gubernur Riau, dan akan digelar selama perhelatan Porwil Sumatera XI berlangsung.

"Sejumlah ruas jalan akan dilakukan rekayasa lalu lintas selama porwil dan juga ada kegiatan UMKM di sejumlah ruas jalan. Rekayasa ini dilakukan untuk menghindari macet," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua PB Porwil Bidang Pertandingan Khairul Fahmi mengatakan, secara keseluruhan persiapan pertandingan Porwil sudah ready 100 persen. Baik kesiapan venue maupun kelengkapan peralatan pertandingan lainnya.

"Kesiapan venue sudah ready, seluruh venue sudah ready untuk pertandingan. Kemudian pada tanggal 5 November secara serentak cabor porwil mulai dipertandingkan. Ada cabor yang mulai pagi dan ada yang siang," ujar Fahmi.

Untuk cabor sepakbola kata Fahmi, akan dilaksanakan di dua stadion yakni Stadion Utama Riau dan Stadion Kaharuddin Nasution. Khusus tanggal 5-6 November, sepakbola akan dipertandingkan di Stadion Utama Riau.

Pasalnya, Stadion Kaharuddin Nasution akan dipakai PSPS Riau untuk bertanding pada putaran dua Pegadaian Liga 2 Indonesia.

"Sementara untuk partai final cabor sepakbola, akan dilaksanakan di Stadion Kaharuddin Nasution, karena kondisii lapangan lebih baik dibanding Stadion Utama Riau," katanya.

Dia menjelaskan Khusus untuk cabor atletik akan diikuti oleh 26 provinsi se-Sumatera, karena Porwil ini sekaligus  di jadikan ajang Pra PON.  Pasalnya, provinsi diluar Sumatera harus mengikuti Pra PON sebagai syarat lolos PON.

Ada sekitar 300 atlet atletik dari 26 provinsi yang akan bertanding di Porwil nanti. Meski diikuti oleh provinsi yang bukan peserta Porwil, akan tetapi hitungan medali hanya dihitung untuk provinsi peserta Porwil.

"Contohnya seperti Jakarta juara 1, kemudian Papua juara 2 dan Jawa Barat juara 3, itu kan bukan peserta porwil. Jadi medali yang diambil itu provinsi yang teratas peserta porwil. Kalau Riau di posisi keempat, berarti Riau yang medali emasnya, kemudian ada provinsi sumbar di setelah itu, berarti dia yang mendapat medali peraknya," jelasnya.

Perlu diketahui, pada Porwil Sumatera XI di Riau mempertandingkan 10 cabor, di antaranya Sepakbola, Sepak Takraw, Bola Tangan, Voli Indoor, Wushu, Renang, Barongsai, Atletik, E-Sport, dan Catur.

Dari 10 cabor yang dipertandingkan 9 di antaranya dipertandingkan di Kota Pekanbaru dan 1 cabor atletik di Bangkinang, Kabupaten Kampar. (***)





Berita Terkait

Tulis Komentar