Valentino Rossi Belum Perlihatkan Tanda-tanda Harus Pensiun

  • Sabtu, 06 Juni 2020 - 21:36:25 WIB | Di Baca : 1577 Kali

SeRiau - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, yang kini sudah berusia 41 dinilai masih kompetitif untuk bersaing di MotoGP.

Penilaian itu diutarakan pebalap Moto2 milik Sky Racing Team VR46, Marco Bezzecchi.

Sky Racing Team VR46 adalah tim balap yang didirikan dan dibina langsung oleh Valentino Rossi.

Selama MotoGP ditangguhkan karena virus corona, Bezzecchi dan pebalap Sky Racing VR46 lainnya masih berlatih bersama Rossi.

Dari pengalaman itu, Bezzecchi menilai Rossi masih bisa bersaing di MotoGP.

Bezzecchi berharap Rossi bisa menyadari hal itu sehingga menunda keinginan pensiun.

"Dia sangat termotivasi dan selalu bersemangat. Ketika kami berlatih, performanya masih presis seperti sebelumnya," kata Bezzecchi, dilansir BolaSport.com dari Corse di Moto.

"Sebagai fan, saya berharap dia tak pernah pensiun. Dia masih bisa membuktikkan dirinya sanggup untuk menang. Dia hanya harus menemukan kecocokan dengan motor dan timnya," tutur Bezzecchi menambahkan.

Lebih lanjut, Bezzecchi berharap Rossi menahan diri untuk pensiun setidaknya selama dua tahun ke depan.

Pasalnya, Bezzecchi memiliki mimpi bersaing Rossi yang merupakan guru dan idolanya dalam balapan MotoGP.

"Rossi masih bisa menang melawan pembalap-pembalap muda. Saya berharap dia bertahan satu tahun lagi, lebih baik lagi kalau dua tahun," ucap Bezzecchi.

"Jadi jika saya bisa segera [naik ke kelas MotoGP], saya bisa melakoni beberapa balapan bersama dia dan itu akan menjadi hal yang hebat," ujar Bezzecchi menambahkan.

Masa depan Rossi hingga saat ini masih belum menemukan kejelasan.

Di Monster Energy Yamaha, kontrak Rossi akan habis pada akhir musim 2020.

Rossi tidak bisa bertahan di Monster Energy Yamaha yang sudah mengontrak Fabio Quartararo untuk musim depan.

Terbaru, tim satelit Petronas Yamaha SRT secara terbuka menyatakan tertarik bekerja sama dengan Rossi.

Petronas Yamaha SRT dikabarkan sudah menyiapkan kontrak berdurasi dua tahun untuk Rossi sampai 2022.

Meski pada awalnya tidak tertarik pindah ke tim satelit, Rossi sudah memuji kualitas dan perkembangan Petronas Yamaha SRT dalam beberpa tahun terakhir.

Namun, Rossi disebut masih menunda menanda tangani kontrak yang ditawarkan Petronas Yamaha SRT. MotoGP musim 2020 yang masih ditunda hingga saat ini menjadi alasan Rossi.

Rossi dikabarkan ingin melihat kemampuannya terlebih dahulu dengan mengikuti beberapa balapan MotoGP 2020 sebelum menanda tangani kontrak.

MotoGP 2020 kemungkinan akan dibuka dengan dua seri di sirkuit Jerez, Spanyol, pada 19 dan 24 Juli.

Proposal dua balapan itu sudah diajukan Dorna Sports dan kini tinggal menunggu izin dari pemerintah Spanyol.

Sejauh ini, sudah ada empat seri MotoGP 2020 yang dibatalkan karena pandemi virus corona. Empat seri yan dibatalkan adalah GP Qatar, GP Jerman, GP Belanda, dan GP Finlandia. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar