Selain Laporkan Harta, Sandiaga Juga Klarifikasi Isu Mahar yang Beredar kepada KPK

  • Selasa, 14 Agustus 2018 - 15:22:55 WIB | Di Baca : 1241 Kali

SeRiau - Calon wakil presiden Sandiaga Uno membantah adanya mahar kepada partai politik seperti informasi yang beredar di tengah publik.

Bantahan itu disampaikan langsung oleh Sandiaga saat melaporkan harta kekayaan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tadi ada pernyataan yang tadi saya sampaikan ke Pak Cahya bahwa saya membantah dan saya menggaris bawahi bahwa tidak benar yang jadi ungkapan di masyarakat selama ini," ujar Sandiaga di Gedung KPK Jakarta, Selasa (14/8/2018).

Dalam melaporkan harta kekayaan, Sandiaga langsung ditemui oleh Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN KPK, Cahya Hardianto Harefa.

Menurut Sandi, dia telah menjelaskan kepada Cahya bahwa tidak ada penyerahan uang kepada partai politik. Menurut Sandi, dia justru ingin ada prinsip keterbukaan dalam penggunaan dana kampanye.

"Semua pegang transkrip wawancara saya. Seandainya teman pers dan media berpegang teguh pada transkrip, apa yang saya sampaikan jelas, saya ingin semua sesuai best practice dan good governance," kata Sandiaga.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief menyebut adanya politik transaksional yang melibatkan Sandiaga, Gerindra, PAN, dan PKS.

Dalam akun Twitter-nya, Andi Arief menyebut Sandiaga memberikan Rp 500 miliar masing-masing untuk PKS dan PAN, agar mau mencalonkan dirinya sebagai cawapres bagi Prabowo Subianto.

Namun, baik PAN, PKS, maupun Partai Gerindra membantah tuduhan ini. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar