PKB Soroti Hubungan Baik Prabowo dengan China, Apa Artinya

  • Jumat, 28 September 2018 - 20:20:51 WIB | Di Baca : 1153 Kali

SeRiau - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding, menanggapi Partai Gerindra yang menyebutkan bahwa China adalah negara penting. Ia pun menyindir pihak-pihak yang selama ini menuding Jokowi pro asing karena memiliki relasi ekonomi dengan China.

"Katanya kan Pak Jokowi itu jualan asing melulu. Ya itulah dibutuhkan sebenarnya pemimpin-pemimpin yang satu kata dengan perbuatan," kata Karding di gedung DPR, Jakarta, Jumat, 28 September 2018.

Ia menjelaskan saat ini setiap orang apalagi negara harus bekerja sama dengan asing. Hal itu tak bisa dimaknai sebagai takluk kepada asing. 

"Makanya di visi misi Pak Jokowi itu kemandirian dan kedaulatan bangsa itu penting. Jadi kita bekerja sama dengan Amerika tapi Freeport tetap kita ambil. Kita kerja sama dengan Malaysia tapi blok Mahakam tetap kita ambil," kata politikus PKB ini.

Ia melanjutkan, yang penting adalah negara tidak diintervensi atas kebijakan dan atas prinsip dasar bernegara. Ia mengklaim Jokowi selama ini sudah berproses bekerja sama dengan negara asing demi kepentingan negara.

"Jangan kerja sama sama asing kalau ngomong antiasing," kata Karding.

Sebelumnya, calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto diberitakan menghadiri perayaan Hari Nasional ke-69 Republik Rakyat China yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis, 27 September 2018.

Kehadiran Prabowo di sana atas undangan langsung Dubes China untuk RI yang bahkan khusus mengundangnya dengan datang langsung ke kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor. Prabowo adalah salah satu tokoh yang ikut bersulang di atas panggung dalam perayaan itu. (**H)


Sumber: VIVA





Berita Terkait

Tulis Komentar