Cak Imin: Tak Pernah Ada Bank Syariah Tanpa Andil Kiai Ma'ruf Amin

  • Selasa, 14 Agustus 2018 - 17:09:54 WIB | Di Baca : 1167 Kali

SeRiau - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau biasa dikenal Cak Imin menanggapi santai isu ekonomi yang mulai digunakan kubu Prabowo-Sandi dalam kampanye di Pilpres 2019. Menurut Cak Imin, duet Jokowi-Ma'ruf juga menguasai isu ekonomi tersebut.

Bahkan Ma'ruf Amin, menurut Cak Imin, merupakan ahli ekonomi syariah terutama jika bicara mustadh'afin, yakni ekonomi yang membela kaum yang lemah.

"Kiai Ma'ruf ahli ekonomi, bahkan ekonomi rakyat kecil, mustadh'afin, arus baru ekonomi mustadh'afin. Tahu enggak mustadh'afin itu apa? kaum lemah," ujar Cak Imin di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Selasa (14/8).

Cak Imin mengklaim, keberadaan bank-bank syariah di Indonesia tidak akan pernah ada tanpa andil dari Ma'ruf Amin. Pendirian bank-bank syariah itu menurutnya merupakan salah satu bentuk keberpihakan terhadap ekonomi kaum lemah (mustadh'afin).

"Catat ya, Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, bank syariah yang lain-lain, tidak akan pernah ada tanpa (peran) kiai Ma'ruf. Beliau adalah bapak ekonomi mustadh'afin," terangnya.

Selain dalam bentuk pendirian bank-bank syariah, kata Cak Imin, bentuk implementasi ekonomi mustadh'afin oleh kiai Ma'ruf Amin juga dibuktikan dengan pendirian koperasi di beberapa wilayah Indonesia serta membentuk lembaga BMT (Baitul Mal wat Tamwil) NU.

"Contohnya ada koperasi di beberapa titik. Ada juga perbankan-perbankan kecil. BMT banyak sekali. Kiai Ma'ruf itu (juga) semua benteng terhadap penguasaan ekonomi asing," jelasnya.

Diketahui Ma'ruf Amin saat ini tercatat sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah di empat bank syariah yakni Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, Bank Muamalat, dan Bank Mega Syariah. Ma'ruf juga tercatat sebagai anggota dewan pengarah Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS). (**H)


Sumber: kumparanNEWS





Berita Terkait

Tulis Komentar