SeRiau - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Roy Suryo menegaskan Partai Demokrat masih berpegang teguh pada tiga opsi untuk menyikapi Pilpres 2019 mendatang. Hal tersebut disampaikannya menjelang pertemuan antara Ketum Demokrat Susilo Bambang Yushoyono dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

“Sampai sebelum ada pertemuan, antara bapak Ketua Umum Partai Gerindra dengan Pak Ketum Demokrat, SBY, 3 opsi masih terbuka lebar,” katanya kepada Okezone, Rabu (18/7/2018).

Opsi yang dimaksud Roy Suryo adalah, pertama, Demokrat mendukung pemerintahan yang ada saat ini. "Mendukung Pak Jokowi itu tetap ada,” kata Roy.

Selanjutnya, untuk opsi kedua, Demokrat bukan tidak mungkin menerima serta mengusung Prabowo Subianto maju dalam pilpres mendatang.

“Opsi kedua apakah ada kemungkinan mendukung oposisi atau penantang (Prabowo)? Mungkin ini tetap terjadi. Jadi artinya opsi kedua ini tetap ada, dan itu akan semakin mengkerucut pertemuan sampai nanti sore. Tapi apakah itu yang paling besar?” ungkapnya.

Namun, jika kedua opsi tersebut mengalami kebuntuan, Partai Demokrat masih memiliki opsi terakhir, opsi ini juga masih menunggu putusan gugatan Presidential Threshold 20 persen untuk mencalonkan presiden.

“Opsi yang ke tiga meskipun banyak orang mengatakan itu kecil, tidak bisa ditakan tidak mungkin, karena apa sekarang di MK itu ada gugtan dari beberapa individu untuk menggutan PT yang 20 persen. Jadi kalau misalnya diterima gugatan ini, maka ini akan ada perubahan konstalasi politik,” tutupnya. (**H)

Sumber: Okezone