SeRiau - Eks Ketua DPR Setya Novanto akan dikonfrontir dengan dengan perawat dan dokter RS Medika Permata Hijau. Konfrontir dilakukan pada sidang Fredrich Yunadi pekan depan.

"Senin (21/5), sesuai dengan permohonan tim penasihat hukum ada Setya Novanto, dokter Alia, Michael Chia, Hafil, Nana Triatna dan Abdul Aziz," ujar jaksa KPK M Takdir usai sidang di Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Namun jaksa KPK belum bisa memastikan bisa-tidaknya Novanto untuk menghadiri sidang ini. Tetapi, surat pemanggilan untuk menjadi saksi sudah dikirim KPK.

"Kita panggil dulu datang atau tidak belum tahu. Kami sudah panggil patut," ujar jaksa KPK.

Diketahui, dokter Alia selaku Plt Pelayanan Medik RS Medika Permata Hijau, Michael Chia Cahaya selaku Kepala IGD RS Medika Permata Hijau, Direktur RS Medika Permata Hijau, dokter Hafil Budianto, supervisor perawat Nana Triatna dan petugas keamanan Abdul Aziz. Mereka pernah dipanggil menjadi saksi sidang ini

Pada kamis (3/5), Novanto pernah menjadi saksi sidang perkara ini. Novanto mengaku tidak tahu rekam medisnya dilihat Fredrich Yunadi. Novanto baru tahu rekam medisnya dilihat Fredrich dari istrinya, Deisti Astriani Tagor.

Fredrich didakwa merintangi penyidikan KPK atas Setya Novanto dalam kasus dugaan korupsi e-KTP. Fredrich, bekas pengacara Novanto, didakwa bekerja sama dengan dokter Bimanesh Sutarjo melakukan rekayasa agar Novanto dirawat inap di RS Medika Permata Hijau untuk menghindari pemeriksaan penyidik KPK.

Awalnya, dr Bimanesh dihubungi Fredrich dengan maksud meminta bantuan agar Novanto dapat dirawat di RS Medika Permata Hijau. Fredrich juga meminta dr Bimanesh membuat diagnosa Novanto menderita berbagai penyakit, termasuk hipertensi. (**H)

Sumber: detikNews