SeRiau- Belum adanya realisasi penanganan masalah banjir di kota Pekanbaru, hal ini mendapatkan kritikan dari anggota DPRD Kota Pekanbaru, Nurul Ikhsan dari fraksi Gerindra. Bahkan politisi Gerindra ini meminta Pemko Pekanbaru serius mengatasi masalah banjir di kota Pekanbaru. 

"Dalam beberapa hari ini, saya sudah banyak menerima aduan dan keluhan dari masyarakat baik secara langsung maupun melalui telpon. Adapun keluhan masyarakat tersebut meminta Pemko Pekanbaru untuk bisa mengatasi masalah banjir yang selalu banjir apabila turun hujan," ungkap Nurul Ikhsan. Senin(8/11/21)

"Memang kita akui sampai saat ini belum ada realisasi dari pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas PUPR kota Pekanbaru untuk mengatasi masalah banjir yang terjadi di kota Pekanbaru. 

"Kita meminta Pemko Pekanbaru seriuslah mengatasi masalah banjir di kota Pekanbaru ini. Jangan kejar atau tayang tagline saja bahwa kota Pekanbaru terbebas dari banjir. Apalagi Master plan banjir sudah ada, percuma saja dibuat apabila tidak direalisasikan," ujar Nurul Ikhsan. 

" Kalau situasi dilapangan kita lihat, hujan sebentar saja airnya sudah tergenang. Artinya apa, bahwa ada saluran airnya yang tidak jalan ataupun adanya penyumbatan sampah-sampah. Belum lagi parit atau drainasenya yang sudah rusak dan kecil. 

Walaupun anggaran untuk penanganan banjir sudah dianggarkan sebesar 13 Miliar dan walaupun itu kurang, namun pemerintah kota Pekanbaru bisa sharing anggaran dengan pemerintah Provinsi untuk penanganan banjir," ujar Nurul Ikhsan 

Maka dalam waktu dekat, komisi IV DPRD kota Pekanbaru akan memanggil Dinas PUPR kota Pekanbaru untuk meminta kejelasan sejauhmana pihak PUPR melakukan penanganan banjir," ungkap Nurul Ikhsan.(***)