Buya Syafii Maarif Nilai Sebagian Parpol Belum Pikirkan Bangsa

  • Selasa, 30 Juli 2019 - 23:26:29 WIB | Di Baca : 1109 Kali

SeRiau - Buya Syafii Maarif melihat sebagian besar partai poitik di Indonesia tidak memikirkan bangsa dan negara ini. Mereka hanya memikirkan kekuasaan, bahkan sudah mulai mengarah Pilpres 2024.

“Parpol sebagian besar tidak pikirkan bangsa dan negara, pikir 2024,” ujar Buya Syafii Maarif, didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, di kediamannya di Nogotirto, Gamping, Sleman, Selasa (30/7/2019).

Surya Paloh bersama dengan para fungsionaris partai datang untuk menjenguk Buya, yang baru saja menjalani perawatan medis karena penyakit batu ginjal yang diidapnya. Setelah menjalani penembakan batu ginjal, Buya sudah diperkenankan pulang, meski masih harus kontrol dan mengonsumsi obat.

“Siapa yang memikirkan bangsa ini, teman ini. Ini yang mempertemukan saya dengan dia. Mudah-mudahan partainya juga ikut dia,” kata Buya.

Menurutnya dalam pertemuan di dalam rumahnya, banyak membicarakan hal besar yang tidak pragmatis. Tidak ada pembicaraan kekuasaan. Begitu pula dengan kandidat calon yang layak untuk duduk dalam kabinet Jokowi-Maruf mendatang.

“Menteri harus yang betul-betul patriot nasonal dan petarung berani. Jangan seperti sekarang,” kata Buya.

Buya juga tidak memberikan masukan apapun terkait jatah menteri dan sosok yang ideal.

Sementara itu, Surya Paloh mengaku datang untuk menjenguk Buya Syafii untuk bersilaturahmi. Dia merupakan junior yang harus mengunjungi senior yang kebetulan baru saja dirawat di rumah sakit.

“Saya sangat mengagumi beliau. Bukan karena bisnis atau hal lain. Tetapi prinsipndan filosofi dalam memberikan pencerahan kehidupan kebangsaan,” ujar Surya Paloh.

Diapun berharap, Buya diberikan kesehatan dan umur panjang. Pemikrian beliau masih relefan dan dibutuhkan bangsa ini. Dari perjlanan waktu, Buya selalu mengikuti eprjalan dan pergolakan kebangsaan dan kehidupan.

“Kalau dia bisa muda lagi, saya akan jadikan dia ketua Nasdem,” ujar Surya Paloh sambil tertawa.

Buya Syafii juga merupakan salah satu deklarator ormas Nasional Demokrat sebelum akhirnya menjadi partai. Sosok Buya dirasa sangat perlu untuk membawa tema kemajuan dengan gerakan perubahan dan restorasi.

“Beliau dekat dengan semua pihak, bahkan kepada orang yang antipati kepadanya,” tuturnya. (**H)


Sumber: okezone.com





Berita Terkait

Tulis Komentar