SeRiau - Sebuah video tentang bantuan paket sembako dari Presiden Joko Widodo viral di media sosial.

Dalam sebuah video yang beredar, terlihat beberapa ibu-ibu kecewa dengan isi paket sembako bercap bantuan presiden lantaran isinya tak sesuai dengan kabar yang beredar.

Seorang ibu-ibu yang mengaku tinggal di RT 10 RW 08 Kelurahan Semarang, Kecamatan Kalideres pun mempertanyakan isi bantuan yang sebenarnya diberikan oleh Presiden Jokowi.

"Apakah sembako dari Pak Presiden seperti ini? Tapi kok saya menerimanya beras 5 liter, mi (merek) 100 tiga, sardennya 2, sama minyak seprapat (seperempat liter)," tanya warga tersebut dalam video yang beredar, Selasa (5/5).

Tak pelak, video tersebut pun menuai respons dari Ketua Majelis Jaring Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule.

Lewat akun Twitternya, Iwan Sumule mengurai kabar bahwa isi bantuan sembako dari presiden berisi, 14 bungkus mi instan, 10 kg beras, 2 liter minyak goreng, 2 sarden, 2 kornet, 3 sabun batang, 1 kotak teh celup, 1 botol saos, 1 botol kecap, dan 1 liter susu.

Atas informasi yang ia dapat itu, Ketua DPP Gerindra ini pun mempertanyakan pengakuan ibu-ibu Semarang dalam video yang beredar.

"Kenapa di video itu jadi berkurang? Kalau benar, ada indikasi korupsi. Iya enggak sih?" terang Iwan Sumule. (**H)

Sumber: rmol.id