206 Warga Positif Corona, Papua Belum Akan Ajukan PSBB

  • Jumat, 01 Mei 2020 - 05:03:52 WIB | Di Baca : 1798 Kali

SeRiau - Jumlah warga di Papua yang terjangkit virus corona terus bertambah. Hingga Kamis (30/4) malam, tercatat sudah 206 warga yang dinyatakan positif corona di mana 7 di antaranya meninggal dunia.

Meski penyebaran virus corona terus meluas, Pemprov Papua belum berencana mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal.

"Hingga kini belum dipastikan kapan pengajuannya dan penerapan PSBB di Papua," kata Klemen dikutip dari Antara, Jumat (1/5).

Klemen mengatakan, Pemprov Papua sudah melakukan pencegahan agar penyebaran corona tidak meluas. Seperti membatasi akses ke luar masuk orang baik menggunakan pesawat maupun kapal.

"Bahkan itu sudah diterapkan seluruh kabupaten dan kota di Papua sehingga hanya kapal atau pesawat yang mengangkut kargo atau barang saja yang diizinkan masuk ke berbagai pelabuhan dan bandara," ucap Klemen.

Klemen menuturkan, berdasarkan laporan yang ia terima, dalam satu hari sekitar 10 warga Papua terjangkit virus corona. Maka dari itu, ia meminta seluruh jajaran hingga tingkat desa terus melakukan pencegahan. 

"Untuk itu pemda dan pemkot se-Papua benar-benar serius menanganinya agar dapat menekan penyebarannya," tutupnya.

Sebelumnya, jumlah kasus virus corona di Papua terus meluas. Adapun rincian penyebaran COVID-19 di Papua yakni di Mimika 64 kasus, Kota Jayapura 44 kasus, Kabupaten Jayapura 36 kasus, Nabire 16 kasus, Merauke 13 kasus. 

Kemudian Keerom 10 kasus, Biak 9 kasus, Sarmi 4 kasus, Jayawijaya 3 kasus, Mamberamo Tengah 2 kasus, Boven Digoel 2 kasus, dan Supiori 2 kasus. (**H)


Sumber: kumparan.com





Berita Terkait

Tulis Komentar