Arifin Ilham Tanya Alasan Rizieq-Somad Tak Masuk Daftar 200 Dai

  • Selasa, 22 Mei 2018 - 11:33:54 WIB | Di Baca : 1232 Kali

 

SeRiau- KH Arifin Ilham angkat bicara soal polemik daftar nama 200 mubalig atau penceramah yang dikeluarkan Kementerian Agama (Kemenag). Dia terkejut namanya masuk dalam daftar.

"Astaghfirullahal'adhim minkulli dzanbin wa atuubu ilaih. Sangat terkejut Arifin masuk daftar 200 mubalig versi Depag (Departemen Agama)," tulis Arifin lewat akun media sosial resminya seperti dilihat detikcom, Selasa (22/5/2018).

Arifin mengatakan, umat Islam di Indonesia sudah cerdas untuk menilai kiprah dan harakah para dainya. Tanpa diumumkan pun, menurutnya umat sudah bisa memilih mana juru dakwah yang mulia, yang istiqomah berjuang untuk Indonesia.

 

Menurut Arifin, mubaliq yang tidak terdaftar tidak berarti tidak pantas atau tidak mulia. Malah boleh jadi lebih baik, lebih mulia dari yang terdaftar.

"Bagaimana mungkin seorang Arifin hanya mampunya ngajak zikir terdaftar sementara ayahanda Habib Rizieq Syihab seorang mujahid dakwah yang mulia, kanda ustaz Abdul Somad yang masyhur dengan keilmuan dan ketawadhuannya, Bang Bachtiar Nasir doktor muda yang cerdas dan banyak lagi para dai yang lebih mulia tidak terdaftar padahal semuanya cinta NKRI Indonesia," katanya mempertanyakan.

Meski demikian, lanjut Arifin, polemik ini harus disikapi dengan kepala dingin. Harus dikomunikasikan dengan tabayyun dan musyawarah dengan pihak Kemenag untuk mengetahui kebenaran, maksud dan tujuan serta kriteria apa yang dipakai untuk menilai mubaliq.

"Dan mengapa hanya 200 dai, padahal ribuan para dai yang sangat sangat mulia yang tidak terkenal dan tidak mau terkenal dengan ikhlas berdakwah di pelosok-pelosok negeri ini," ucapnya.


Ditambahkan Arifin, dirinya berharap Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mendengar masukannya serta para ulama lainnya. Dia menyatakan kritikannya membangun demi kebaikan Indonesia. 

Semoga kanda DR Lukmanul Hakim tercinta, sebagai mentri agama kita berkenan membaca dan memahami rasa, hati dan keadaan para jura da'wah yg mulia untuk kebersamaan membangun keberkahan negeri tercinta ini.

"SubhanAllah ingat para juru dakwah yang mulia yang Arifin cintai karena Allah, sungguh yang berhak menilai hakiki hanya Allah Yang Maha Tahu siapa juru dakwah-Nya yang sejati di muka bumi ini," ujarnya.

Arifin juga meminta para pendakwah tetap ikhlas dan husnudzon atau berprasangka baik. Dia ingin semua tetap menjaga semangat dakwah dan persatuan, berjuang untuk kemaslahatan umat dan NKRI.

"Ayooo keep istiqomah dengan hikmah, sabar dan kasih sayang!" kata pimpinan Majelis Zikir Az Zikra ini. (Sumber : Detiknews.com)





Berita Terkait

Tulis Komentar