Gubernur Riau Resmi Buka Sepakbola Piala Gubri 2017, Pekanbaru dan Kuansing Pesta Gol
PEKANBARU ( SERIAU.COM) - Tendangan pertama sebelum dimulainya pertandingan Pelalawan kontra Inhu di Stadion Utama Riau, Senin (17/4) oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menandai pembukaan Kejuaraan Daerah Sepakbola Piala Gubernur Riau 2017.
Kejurda yang memperebutkan hadiah total uang ratusan juta ini dihadiri Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain, Danrem 031 Wirabima, para jajaran asisten, Ketua KONI Riau Drs Emrizal Pakis, Ketua Asprov PSSI Riau drh Khaidir, dan Kepala Dinas Dispora Riau Doni Aprialdi.
"Iven ini bertujuan menjaring bibit pemain untuk menghadapi PON Papua. Mari jaga sportivitas, bermain dengan suasana keakraban dan jaga kedisiplinan selama Kejurda 2017 berlangsung," kata Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam sambutannya.
Senada, Kepala Dispora Riau Doni Spesialis menuturkan iven yang diikuti 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau diharapkan bisa menjadikan referensi untuk memilih pemain potensial Riau untuk PON 2020 mendatang.
"Dengan hadiah uang yang besar, kami berharap iven ini bisa melahirkan kualitas pemain yang unggul.Dan menjadi salah satu referensi untuk mendapatkan pemain Riau menuju PON 2020 di Papua," katanya.
[caption width="620" align="alignnone"]
Pertandingan babak penyisihan grup C Rohul kontra Dumai (SERIAU.COM)[/caption]
Seperti diketahui juara pertama pada iven ini akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp40 juta, juara dua Rp30 juta dan juara tiga Rp20 juta.
Sebelum pembukaan sore hari, Senin pagi di tiga stadion tempat kejuaraan digelar pertandingan.
Grup B di stadion Rumbai, Kuansing menang telak atas runner up tahun lalu Meranti 6-0, kemudian Kampar versus Inhil berakhir dengan skor kacamata.
Di Stadion Mini Universitas Riau, pertandingan grup C, Pekanbaru menang telak 5-1 atas Bengkalis dan pertandingan kedua Rokan Hulu juga menang 2-0 atas Dumai.
Sementara pertandingan grup A yang digelar pagi tadi, Siak harus mengakui keunggulan Rokan Hilir 0-2.Dan juara bertahan Pelalawan kontra Inhu (aqu)
Kejurda yang memperebutkan hadiah total uang ratusan juta ini dihadiri Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain, Danrem 031 Wirabima, para jajaran asisten, Ketua KONI Riau Drs Emrizal Pakis, Ketua Asprov PSSI Riau drh Khaidir, dan Kepala Dinas Dispora Riau Doni Aprialdi.
"Iven ini bertujuan menjaring bibit pemain untuk menghadapi PON Papua. Mari jaga sportivitas, bermain dengan suasana keakraban dan jaga kedisiplinan selama Kejurda 2017 berlangsung," kata Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam sambutannya.
Senada, Kepala Dispora Riau Doni Spesialis menuturkan iven yang diikuti 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau diharapkan bisa menjadikan referensi untuk memilih pemain potensial Riau untuk PON 2020 mendatang.
"Dengan hadiah uang yang besar, kami berharap iven ini bisa melahirkan kualitas pemain yang unggul.Dan menjadi salah satu referensi untuk mendapatkan pemain Riau menuju PON 2020 di Papua," katanya.
[caption width="620" align="alignnone"]Pertandingan babak penyisihan grup C Rohul kontra Dumai (SERIAU.COM)[/caption]
Seperti diketahui juara pertama pada iven ini akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp40 juta, juara dua Rp30 juta dan juara tiga Rp20 juta.
Sebelum pembukaan sore hari, Senin pagi di tiga stadion tempat kejuaraan digelar pertandingan.
Grup B di stadion Rumbai, Kuansing menang telak atas runner up tahun lalu Meranti 6-0, kemudian Kampar versus Inhil berakhir dengan skor kacamata.
Di Stadion Mini Universitas Riau, pertandingan grup C, Pekanbaru menang telak 5-1 atas Bengkalis dan pertandingan kedua Rokan Hulu juga menang 2-0 atas Dumai.
Sementara pertandingan grup A yang digelar pagi tadi, Siak harus mengakui keunggulan Rokan Hilir 0-2.Dan juara bertahan Pelalawan kontra Inhu (aqu)
