MENU TUTUP

Jokowi: KPK Harus di Depan, Jangan Diberi Bangku di Belakang

Kamis, 18 Mei 2017 | 07:19:57 WIB | Di Baca : 929 Kali
Jokowi: KPK Harus di Depan, Jangan Diberi Bangku di Belakang
Jakarta, SeRiau- Ada yang menarik saat Presiden Joko Widodo meresmikan pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2017 di Istana Negara. Jokowi meminta pimpinan KPK yang hadir sebagai undangan untuk duduk di barisan paling depan. Pembukaan rakornas berlangsung di ruang utama Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (18/5/2017). Berbagai pejabat dan pimpinan lembaga hadir dalam acara tersebut, termasuk pimpinan KPK, Alexander Marwata. Alexander yang mengenakan kemeja batik warna cokelat tersebut duduk di barisan tengah. Rupanya Jokowi melihat keberadaan Alexander. "Sebelum saya memulai sambutan ini, saya minta satu kursi. Saya lihat pimpinan KPK, silakan ke depan," kata Jokowi. Petugas Istana Kepresidenan tampak sigap membawa kursi. Kursi itu ditempatkan di sisi sebelah kanan Jokowi berdiri. Kursi itu bersebelahan dengan kursi yang diduduki oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Percepatan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro dan Menteri Desa Percepatan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Sandjojo. Mendengar itu, Alexander pun maju dan duduk di bangku yang telah disediakan. "KPK ini penting, jangan diberikan kursi di belakang, tapi di depan. Kursinya jangan beda tapi sama saja di depan," kata Jokowi. Setelah itu, Jokowi kembali melanjutkan acara pembukaan rakornas tersebut. Dalam sambutannya, Jokowi menyinggung soal perubahan dunia yang sangat cepat. Indonesia harus bisa mengikuti perubahan dengan mengubah polakerja menjadi lebih aktif dan tidak monoton. "Kalau kita bekerja linier, kalau kita bekerja rutinitas pasti ditinggal. Kerja kita monoton ditinggal kita. Ada internet banyak yang baru belajar apa itu internet. Sudah berubah ganti mobile internet. Ganti lagi aktivisual intelijen. Kita belum rampung belajar satu, sudah berubah. Ini yang saya katakan perubahan dunia cepat karena teknologi," kata Jokowi. (Sumber : Detiknews.com)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Sekdisdik Riau Puji Penampilan Juara 1 FLS2N SMA. Ini Nama Pemenang Lomba

2

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

3

DPP PAN Beri Rekomendasi Ke Ade Hartati Untuk Pilwako Pekanbari

4

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

5

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan