Doni dan Tito Turun Tangan, Ijtima Ulama Asia di Gowa Batal

  • Kamis, 19 Maret 2020 - 05:33:25 WIB | Di Baca : 2118 Kali

SeRiau - Acara Ijtima Ulama Dunia 2020 Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (18/3) batal. Acara itu dibatalkan terkait dengan maraknya penularan virus corona di Indonesia.

Acara Ijtima Ulama se-Asia ini dihadiri oleh ribuan orang anggota Jemaah Tabligh. Selain dari Indonesia, juga dari berbagai negara antara lain Malaysia, Singapura, dan lainnya.

Jemaah Tabligh juga tengah menjadi sorotan karena ada anggotanya yang hadir dalam acara di Malaysia dan memicu penyebaran pasien positif corona di sana.

Di Simpang Jalan

Untuk mencegah penularan corona, pemerintah Jokowi bisa menetapkan lockdown parsial alih-alih total. Area yang dikunci misalnya Jabodetabek. Bagaimana skenarionya? Simak selengkapnya di collection ini dan subscribe agar dapat notifikasi story baru.

Batalnya Itjtima Ulama Dunia 2020 itu ternyata adanya campur tangan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo. Hal itu disampaikan oleh Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen Andi Sumangerukka.

"Betul-betul, (ada bantuan dari Tito dan Doni) kita semua dibantu," kata Andi saat dihubungi, Kamis (19/3).

Andi menuturkan, Doni yang juga merupakan Kepala BNPB ini berperan besar untuk memberikan penjelasan kepada panitia dan jemaah Tabligh agar mau membatalkan acara itu.

Sebab sesuai dengan arahan Presiden Jokowi untuk mengurai aktivitas keramaian demi mencegah penyebaran virus corona.

"Mereka memantau dan kita semua didukung sama Pak Doni," ucap Andi.

Andi menambahkan, rencananya pagi ini jemaah akan dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing. Dirinya bersama dengan Kapolda Sulsel dan Gubernur Sulsel akan langsung memantau proses pemulangan jemaah.

"Hari ini saya dengan Kapolda dan gubernur akan datang ke sana," tutur Andi. (**H)


Sumber: kumparan.com





Berita Terkait

Tulis Komentar