Kemenkes Telusuri Kontak 2 Kasus Baru Positif Corona di Indonesia

  • Jumat, 06 Maret 2020 - 19:03:47 WIB | Di Baca : 2152 Kali

SeRiau - Virus corona (COVID-19) ternyata menyebar dari semula hanya menginfeksi seorang perempuan berusia 31 tahun (Kasus 1). Perempuan domisili Depok itu positif corona karena kontak dekat dengan warga Jepang yang terjangkit corona di salah satu acara di Jakarta.

Perempuan tersebut lalu menginfeksi ibunya berusia 64 (Kasus 2). Sore ini, Jumat (6/3), Kemenkes kembali mengumumkan dua kasus baru yang diketahui terinfeksi dari kasus 1 di acara yang sama pada 14 Februari lalu.

Juru bicara penanganan corona, Achmad Yurianto, memastikan akan menelusuri kontak atau interaksi 2 kasus baru ini, karena khawatir menginfeksi orang lain.

"Pasti. Makanya itu pertanyaan dari teman [wartawan] sebelah sana tadi akan ada subklaster," ucap Yurianto dalam jumpa pers di Kantor KSP, Jakarta, Jumat (6/3).

Dengan demikian, kedua kasus baru ini tertular di sebuah event yang sama. Mereka bagian dari tamu di tempat yang sama dengan Kasus 1 dan 2. 

Sayangnya, Yuri tak merinci lokasi tersebut. Namun, Kasus 1 tertular dari WN Jepang dalam sebuah pesta dansa di restoran Jakarta Selatan.

"Kita melakukan penelusuran, mencari, kemudian mengidentifikasi orang-orang yang kontak dekat dengan dua kasus pertama, kasus 1 dan 2," kata Yuri.

Dari event itu, Kemenkes mengumpulkan 80 tamu dan pegawai yang diduga melakukan kontak dengan Kasus 1. Setelahnya, Kemenkes mengerucutkan ke 20 orang, dan ditemukan tujuh orang dengan menunjukkan gejala influenza. Tujuh orang itu kini diisolasi di RSPI Sulianti Saroso Jakarta. 

"Tenyata dari 20 ini oleh Dinkes DKI dikerucutkan jadi tujuh. Dan tujuh ini yang kita bawa semuanya ke RSPI dan kita observasi, kita isolasi. Kita lakukan serangkaian pemeriksaan. Karena ketujuh orang ini memiliki gejala fisik yang ke arah influenza," jelas Yuri.

"Meski tidak ada satupun yang influenza berat, ringan dan sedang sedang saja. Jadi kalau panas enggak tinggi, pilek sedikit-sedikit. Kita lakukan pemeriksaan dan 7 orang ini tidak masuk kategorisasi yang bersamaan," sambungnya.

Setelah spesimen tujuh pasien diperiksa, hasilnya, dua positif corona. "Sehingga kita periksa dari 7 orang ini kita dapatkan positif, sebagai kasus ketiga dan keempat," ungkap Yuri.

Total empat WNI kini positif virus corona. (**H)


Sumber: kumparan.com





Berita Terkait

Tulis Komentar