SeRiau - Satu ruangan SDN Talagamurni di Kampung Nyegog, RT 13 RW 2, Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, roboh akibat gempa dengan magnitudo 4,7 yang terjadi Kamis (26/12/2019), pukul 14.22 WIB.

Camat Kalibunder Chairul Ichwan membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kondisi bangunan kelas tersebut memang sudah lapuk dan roboh oleh getaran gempa. Saat ini, menurut Chairul, sudah mengidentifikasi lebih lanjut kejadian tersebut.

"Kondisi rangka bangunan sudah lapuk dipicu kejadian gempa bumi. Kita sudah meninjau lokasi bersama aparat muspika, Tagana, kepolisian dan pihak sekolah. Di bagian atas (atap) bangunan dobel beban, terlalu berat, ada bilik di atas tembokan dan asbes. Ketika ada getaran gempa, akhirnya ambruk," ucap Chairul melalui sambungan telepon kepada detikcom.

Chairul menyebut tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Saat ini pihaknya fokus mengevakuasi puing-puing bangunan yang ada di lokasi.

"Sekolah tersebut pernah mengajukan bantuan, saat ini kami mengajukan kembali perbaikan. Arahan dari pak bupati juga seperti itu, agar didorong lagi pengajuan untuk perbaikan. Harapan kami, setelah masa libur sekolah selesai, bangunan itu bisa digunakan kembali. Dinas Pendidikan juga sudah merespons dengan baik," tutur Chairul.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami sudah memerintahkan seluruh pihak bergerak untuk merespons kejadian itu. "Tadi sudah di perintahkan BPBD, Camat, dan Kepala Desa setempat untuk segera menanggapi dan menangani kejadian tersebut sesegera mungkin," kata Marwan melalui rilis yang diterima detikcom. (**H)

Sumber: detikNews