KARIMUN, SeRiau - Gabungan para Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kabupaten Karimun menitipkan kepada Bupati sebanyak lima poin, yang tertuang didalam pertemuan atau silaturahmi bersama Bupati Karimun di rumah dinas Bupati, Kamis (8/12). Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, silaturahim yang digelar adalah bertujuan untuk tukar pikiran tentang kebijakan pembangunan di Kabupaten Karimun, termasuk masalah ketenagakerjaan dan peluang dari putra daerah yang baru lulus dari wajib belajar 12 tahun. Kedua, para OKP memitna agar segera dibangun gedung bersama untuk kegiatan kepemudaan. Memang saat ini telah ada Gedung Olah Raga, tapi para pemuda menginginkan agar gedung yang disediakan dapat sekaligus dijadikan sebagai sekretariat. "Akan kita pikirkan, kalaupun jadi maka akan kita cari lokasi di tengah kota," kata Rafiq. Ketiga adalah bagaimana pemerintah dapat memfasilitasi pemuda dalam mengadakan berbagai macam kegiatan, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya ketika dana bantuan sosial dapat dimanfaatkan, namun kini sudah tak bisa lagi diberikan tanpa ada kajian terlebih dahulu dengan berbagai macam kriteria dari pemerintah pusat. Poin keempat kata Rafiq, bagaimana para berharap ikut berpartisipasi dalam menumbuhkan ekonomi kreatif kepemudaan dan pemerintah akan mendorong dengan baik. Terakhir, bagaimana ketenagakerjaan khususnya lulusan dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tidak menjadi pengangguran. Sehingga dapat disalurkan ke berbagai perusahaan, serta memberikan skil pelatihan melalui Disnaker.(***)