Said Aqil: Saya Tak Akan Mencalonkan Diri di Muktamar NU 2020

  • Ahad, 27 Januari 2019 - 11:24:19 WIB | Di Baca : 1181 Kali

SeRiau - Said Aqil Siradj menyampaikan salam perpisahan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) saat memberikan sambutan di Harlah Muslimat NU ke-73. Said memastikan tak akan mencalonkan diri kembali di salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia itu. 

"Barang kali saya berdiri di hadapan ibu muslimat, ini yang terakhir," kata Said di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (27/1) 

"Tahun 2020 Mukmatar NU, saya tidak akan mencalonkan diri, silakan yang lain, siapa pun, saya tidak punya calon. Siapapun kader NU mencalonkan diri untuk menjadi ketum, monggo," ucapnya.

Muktamar NU rencananya akan digelar pada Agustus 2020. Namun demikian, Said berjanji akan tetap aktif di NU. Dia lalu berpesan kepada seluruh warga NU terutama para muslimat sebagai generasi penerus agar tetap menjaga nilai-nilai kenahdliyinan hingga ke anak-cucu. 

"Kita sering lihat bapak-ibunya orang NU, anaknya tidak kenal NU. Ada itu, ada. Mudah-mudahan di sini, cucunya tawassul tasamuh nahdiyin semua," ungkapnya. 

Said juga menyerukan agar warga NU tetap menjaga NKRI, Pancasila dan akhlakul karimah dalam bingkai Islam nusantara. "Islam yang santun, Islam yang ramah, Islam menghormati budaya. Islam berkarakter, berintegritas. Itulah Islam nusantara," tutupnya.

Saat Muktamar ke-32 NU di Makassar, Said Aqil terpilih menjadi ketua umum periode 2010-2015 mengalahkan rivalnya, Slamet Effendi Yusuf. Said lalu kembali terpilih pada periode berikutnya, yakni periode 2015-2020, mengalahkan Salahudin Wahid pada Muktamar ke-33 NU di Jombang. 

Selain Said, dalam Harlah NU ke-73 ini, tokoh-tokoh yang turut hadir di antaranya adalah Presiden Joko Widodo, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. (**H)


Sumber: kumparanNEWS





Berita Terkait

Tulis Komentar