Rapat Gempa, Gerindra Sebut Jokowi Ganggu Pariwisata NTB

  • Senin, 10 September 2018 - 13:32:34 WIB | Di Baca : 1089 Kali

SeRiau - Anggota Komisi XI F-GerindraWillgo Zainar menyinggung penampilan Presiden Joko Widodo (Jokowi) via video conference dalam acara closing Asian Games 2018. Menurut Willgo, apa yang ditampilkan Jokowi itu berdampak negatif terhadap promosi wisata NTB.

Hal itu disampaikan Willgo dalam rapat koordinasi penanganan gempa Lombok yang digelar DPR bersama sejumlah menteri. Rapat digelar di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/9/2018).

"Saya melihat kemarin saat pentupan Asian Games 2018 itu adal kontraproduktif dengan promosi pariwisata. NTB sudah ber-tagline 'NTB bangun kembali dan NTB bangkit'," ujar Willgo. 

"Tapi pada saat penutupan presiden kita berada di tenda pengungsian melihat mata-mata yang kosong saat itu di tengah gemerlapnya pesta Asian Games yang luar biasa," imbuhnya.

Willgo mengatakan, tampilnya Jokowi via video saat berada di tenda pengungsi gempa Lombok itu menjadi sorotan dunia. Menurut dia hal ini mengganggu sektor pariwisata Lombok.

"Dunia menyorot dan merilis berita tersebut secara luas. Ini berdampak bahwa ternyata NTB belom recover. Saya kira pesan-pesan ini harus dijaga karena sektor utamanya dari pariwista," jelas Willgo.

Selain itu, Willgo juga meminta anggaran pertemuan IMF-World Bank yang akan digelar di Bali 8-14 Oktober 2018 dipotong untuk keperluan pemulihan gempa Lombok. Ia berharap biaya operasional sebesar Rp 1,1 triliun itu digelontorkan separonya untuk korban gempa.

"Dengan keterbatasan fiskal, agenda IMF besok yang hampir 1 triliun itu perlu diperimbangkan juga apakah separonya bisa dipergunakan untuk pemulihan gempa bencana Lombok. Yang konkret-konkret saja. Saya kira World Bank dapat memahami," tandasnya. (**H)


Sumber: detikNews





Berita Terkait

Tulis Komentar