MENU TUTUP

Ustaz Solmed Ditahan di Bandara Changi Singapura

Sabtu, 03 Juni 2017 | 11:14:43 WIB | Di Baca : 1053 Kali
Ustaz Solmed Ditahan di Bandara Changi Singapura
Jakarta,SeRiau- Ustaz kondang Sholeh Mahmoed Nasution (Ustaz Solmed) mendapat perlakuan kurang mengenakkan dari Imigrasi Bandara Changi Singapura. Ditahan di ruang isolasi, Ustaz Solmed disita paspor dan sempat ditahan telepon genggamnya. "Iya ini bukan Imigrasi, tapi polisi yang tahan sekarang. Jadi saya ke Singapura, belum sampai keluar dari bandara saya baru di Imigrasi tahu-tahu saya dibawa, diperiksa paspor, paspor saya ditahan, terus saya dibawa ke ruang tahanan, di ruang isolasi yang akssesnya itu pakai kartu untuk keluar masuk," ujar Ustaz Solmed saat dikonfirmasi detikcom Sabtu (3/6/2017). Setelah menunggu sekian lama di ruang isolasi, petugas yang menahannya tak juga datang dengan membawa kabar. Ketika petugas yang menahannya datang, alasan penahanan Solmed tidak diberi tahu. "Pulang pergi kayak hantu saja, saya tanya salah saya apa dia bilang 'diam kamu' saya bilang saya punya hak untuk mengetahui salah saya apa kalau saya ditahan seperti ini. Dia bilang diam kamu, kamu punya medsos apa, kamu punya Facebook apa, email apa, nomor telepon kamu berapa, saya lihat handphone kamu. Loh kok semuanya begini, saya bilang saya salah apa," kisahnya. Hingga saat ini telah kurang lebih 10 jam Solmed berada di ruang isolasi tersebut tanpa mengetahui alasan penahanannya. "Dari jam 9 pagi waktu Singapura sekarang sudah jam setengah 7 waktu Singapura. Sampai saat ini saya masih di ruang tahanan," katanya. Solmed kemudian meminta untuk dipulangkan kembali ke Indonesia. Namun hingga jam tiket keberangkatannya ke Indonesia hangus, Solmed belum juga diizinkan pulang. "Saya tanya salah saya apa, saya punya tiket ini untuk pulang jam setengah lima, kalau saya salah pulangkan saja saya ke Indoneia walaupun saya tidak tau salah saya apa. Kata dia 'okay kamu pulang jam setengah 5' saya punya tiket jam setengah 5 tidak dipulangkan juga.  Saya sudah beli tiket jam setengah 5 tadi, saya beli lagi yang jam 5, dihangusin lagi, saya minta jam setengah 7, katanya dikasih ternyata tidak dikasih. Sampai sekarang saya masih di sini saya nggak tahu saya pulang apa nggak, saya nggak paham," imbuhnya. (Sumber : Detiknews.com)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

SE Kadisdik Riau Tentang Larangan Perpisahan di Hotel Dinilai Forkom Waktunya Kurang Tepat

2
Ketua TKD: Ini Kemenangan Masyarakat

Prabowo & Gibran Ditetapkan Jadi Presiden Wakil Presiden Terpilih

3

PT Putra Kemasindo di Sidak  Komisi IV,  Di Warnai Adu Mulut

4

ARA Perkuat Eksistensi Pendidikan di Provinsi Riau

5

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana