MENU TUTUP

UMRI Bangun Gedung Mahmud Marzuki Tower 9 Lantai, Prof Haedar Letakkan Batu Pertama

Senin, 24 Juni 2024 | 19:31:40 WIB | Di Baca : 338 Kali
UMRI Bangun Gedung Mahmud Marzuki Tower 9 Lantai, Prof Haedar Letakkan Batu Pertama

 

Seriau,- Pembangunan Gedung Mahmud Marzuki Tower di Kampus Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, Senin (24/6). Selain Prof Haedar, peletakan batu pertama juga dilakukan Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan.

Rektor Saidul Amin mengatakan peresmian beberapa proyek ini bertepatan dengan perayaan puncak Milad ke-16 UMRI. Gedung Mahmud Marzuki sendiri rencananya akan dibangun setinggi 9 lantai dan akan menelan biaya sebesar Rp 50 miliar. Selain pembangunan Gedung Mahmud Marzuki, juga diresmikan Gedung Tajdid Center yang dibangun berbasis wakaf setinggi 4 lantai dengan biaya sebesar Rp13 miliar.

Selanjutnya, peresamian Gedung Rusunawa sebagai asrama bagi mahasiswa dari luar daerah dengan biaya mencapai Rp18,5 miliar dari anggaran Kementerian PUPR."Jika ditotal, dana yang digunakan untu pembangunan tersebut menelan biaya Rp 40 miliar dan ini yang kita resmikan hari ini," kata Saidul, Senin (24/6)

Pada Milad UMRI juga diresmikan Gerbang Lancang Kuning atau Gerbang Peradaban.Terkait nama Lancang Kuning yang disematkan kepada gerbang kampus, Saidul Amin menjelaskan bahwa nama tersebut diambil dari kapal legenda masyarakat Melayu. Kapal yang dibuat agar mampu menerpa ombak dan membelah samudera.

Sedangkan nama Mahmud Marzuki yang dipakai untuk gedung yang akan dibangun diambil dari nama tokoh Muhammadiyah di Bangkinang yang melakukan perang gerilya dan ditangkap oleh Belanda serta mendapatkan penyiksaan yang amat pedih.

Setelah beberapa bangunan fisik di resmikan, rektor merasa bangga dan bersyukur Umri diusia 16 tahun telah memiliki Fakultas Kedokteran dan menjadi PTM ke 15 di Indonesia yang memiliki Fakultas Kedokteran.

Sementara Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Haedar Nasir mengatakan, perayaan Milad ke-16 UMRI memiliki makna tersendiri bagi keluarga besar UMRI dan PW Muhammadiyah Riau. Pasalnya, cukup banyak prestasi dan pembangunan yang dilaksanakan berbasiskan wakaf.

" Atas nama Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saya mengucapkan selamat Milad ke-16 UMRI. Alhamdulillah pagi hari ini, kita semua menjadi saksi bahwa cukup banyak prestasi yang diraih UMRI diusia ke-16 tahun. Bangunan UMRI banyak dibangun melalui dana wakaf, berbasiskan amal kemajuan yang akan menjadi kunci peradaban. Kalau bingung ngasi nama gerbang pintu masuk, ya saya sarankan kasih aja nama Gerbang Peradaban UMRI," kata Haedar, (24/06).

Sementara itu Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengatakan Muhammadiyah adalah bapak kandung Republik Indonesia." Maka oleh sebab itu jika ada bupati, gubernur, menteri dan presiden tidak membantu Muhammadiyah bisa kualat. Karena ratusan tahun lalu telah membantu kemerdekaan RI," ujar Zulhas

Apa yang dilakukan Muhammadiyah ini adalah melaksanakan tugas negara karena jelas perintah konstitusi bahwa tugas negara itu mencerdaskan dan memakmurkan. Oleh karena itu wajib mendukung dan mensukseskan sekolah dan ormas Muhammadiyah.

Selain Prof Dr Haedar Nashir dan Dr Zulkifli Hasan, hadir juga Pj Gubernur Riau yang diwakili oleh Pj Sekdaprov Riau Indra dan tamu undangan penting lainnya. (zal)
 


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dua Bersaudara Perenang Riau Aquatic Pekanbaru Raih Medali Emas di Brunei

2

35 Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru Berkemajuan Lulus SNBT, Dua Siswa Lulus Kedokteran UGM dan UNAND

3

Kerjasama dengan Polda Riau, Faisal Azmi Ajak Warga Dumai Jangan Ikut-ikutan Jadi PMI Ilegal.

4

Bahas Peran Muhammadiyah Untuk Semesta, UMRI Hadirkan Pimpinan Perguruan Tinggi Enam Negara

5

Kabid PKPLK: Mereka Punya Kelebihan, 74 Siswa SLB Adu Kebolehan Dibidang Seni