MENU TUTUP

Ketua MPR Minta Konglomerat Jangan Manfaatkan Situasi

Selasa, 17 Maret 2020 | 18:49:19 WIB | Di Baca : 1968 Kali
Ketua MPR Minta Konglomerat Jangan Manfaatkan Situasi

SeRiau - Para pengusaha kelas kakap atau konglomerat diminta untuk tidak memanfaatkan situasi virus corona yang saat ini mewabah di tanah air. Sebab, hal itu akan memperparah keadaan dan membuat susah masyarakat kecil.

Begitu kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet saat mengisi diskusi publik bertajuk "Membangun Integritas Komunikasi dalam Internalisasi Nilai Pancasila" di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (17/3).

"Sudah saatnya para konglomerat, para pengusaha peduli akan hal ini (wabah corona)," ujar Bamsoet.

Ia berharap para pengusaha justru turut membantu masyarakat yang dilanda kecemasan. Salah satunya, dengan tidak menaikkan harga bahan pokok, masker, hingga antiseptik.

"Menyisihkan sedikit keuntungannya untuk mendermakan kepada masyarakat yang tidak mampu membeli antiseptik maupun masker," lanjut Bamsoet.

Sebab, sambung Bamsoet, ekonomi tetap harus berputar dan pelayanan kebutuhan publik sedianya harus tetap berjalan. Karena itu, politikus Golkar ini mengimbau agar warung-warung hingga supermarket tetap dibuka untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Menyangkut pelayanan publik yang bersifat keperluan dapur, keperluan ekonomi, karena situasi ini, tidak boleh macet. Ekonomi harus tetap berputar, bank-bank pemerintah maupun swasta harus tetap buka. Warung, supermarket harus tetap buka untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," demikian Bamsoet. (**H)


Sumber: rmol.id


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

2

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

3

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

4

Diawali Khatam Alquran, 151 Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru Berkemajuan Purna Wisuda

5

Ribuan Civitas UMRI Gelar Aksi Dukung Kemerdekaan Palestina