PEKANBARU, SeRiau - Pemerintah Kota Pekanbaru akan segera menyalurkan beras untuk masyarakat miskin (Raskin) bulan Desember 2016 di bulan Nopember agar tujuan penyaluran Raskin mencapai 100 persen sebelum akhir tahun.
"Raskin alokasi Desember akan disalurkan bulan ini sekaligus," kata Kepala Bagian Perekonomian Pekanbaru, Sulastri di Pekanbaru, Jumat sambil merinci saat ini Bulog telah menyediakan stok beras sebanyak 20.000 ton untuk persediaan hingga empat bulan mendatang.
Sulastri menambahkan pihaknya akan menuntaskan penyaluran sebelum akhir tahun. "Sejauh ini tidak ada kendala penyaluran raskin," ungkapnya.
Sementara itu, Badan Urusan Logistik Riau-Kepri menjamin masyarakat setempat tidak perlu kuatir akan kekurangan kebutuhan pokok beras, karena stok cukup hingga empat bulan mendatang.
"Saat ini ada sekitar 20.000 ton beras di gudang kami," kata Kepala Bidang Pelayanan Publik Bulog Divre Riau -Kepri Tommy Despalingga di Pekanbaru, Sabtu.
Tommy Despalingga menjelaskan pengadaan stok beras untuk kebutuhan Riau - Kepri ini dipasok dari sentra beras lokal dan luar provinsi.
"Pengadaan beras untuk Riau - Kepri itu didapat dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Jawa Timur," kata dia menerangkan.
Menurut dia lagi, pihaknya sengaja memenuhi kebutuhan Riau - Kepri hingga Februari 2017. Karena mengingat musim tanam baru akan mulai ketika itu.
Dengan stok 20.000 ton, jika didistribusikan untuk kebutuhan per bulannya sekitar 5.000 ton, maka cukup hingga Februari 2017.
"Jadi semua kebutuhan beras untuk masyarakat miskin (Raskin), keperluan Lembaga Pemasyarakatan, dan bencana alam aman empat bulan kedepan," tegas dia.
Ia juga menambahkan untuk tahun ini pasokan beras Riau - Kepri terpenuhi hanya dengan produksi dalam negeri. "Tahun ini tidak ada impor beras ke Riau - Kepri, semua tercukupi dari beras Nasional saja," tutupnya.(RA)
