FTBI Resmi Ditutup, Imam Budi Utomo: Pelestarian Bahasa Ibu Tanggungjawab Semua Pihak

  • Senin, 02 Desember 2024 - 17:15:10 WIB | Di Baca : 217 Kali

 


Pekanbaru - SeRiau - Drs. Imam Budi Utomo, M.Hum selaku Kepala Pusat Pembinaan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah secara resmi menutup acara Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) pada Sabtu (30/11/2024) di Mutiara Hotel.

Hal yang menarik diungkapkan Imam sebelum menutup acara bahwa pelestarian bahasa ibu adalah tangung jawab semua pihak. Untuk itu, diperlukan kolaborasi pusat dan daerah menjaga bahasa daerah. Dia juga menyebut bahwa pemerintah hadir dengan berbagai regulasi untuk melindungi dan melestarikan bahasa dan sastra daerah.

“Sinergi pemerintah pusat dan daerah akan memperkuat upaya menjamin kesinambungan bahasa ibu di setiap daerah,” kata Imam.

Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau, Toha Machsum, M.Ag mengaku puas dan bangga atas dukungan semua peserta, panitia, dan pihak dinas dari masing-masing kabupaten/kota atas kelancaran acara FTBI Tingkat Provinsi Riau dalam rangka Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD).

Acara ini bertujuan untuk melindungi bahasa daerah, yaitu bahasa Melayu Riau. FTBI juga sebagai wadah apresiasi siswa setelah melaksanakan pembelajaran. Ada tujuh cabang lomba berbahasa daerah dalam acara FTBI, yaitu lomba menulis cerpen, menulis Aksara Arab Melayu, membaca puisi, mendongeng, berpidato, bersyair/tembang tradisi, dan komedi tunggal (stand-up comedy).

Kegiatan ekspresif tersebut dikemas dalam bentuk festival dan lomba kekinian yang variatif. 
Ada 4 pemenang dari 7 cabang lomba di tingkat SD dan SMP, yaitu Pemenang 1, 2, 3, dan Harapan. Sehingga, ada 56 pemenang dalam acara yang ditaja Balai Bahasa Provinsi Riau. Masing-masing pemenang mendapatkan piala, uang pembinaan, dan sertifikat. 
Peserta dari Kota Dumai dan Kabupaten Kepulauan Meranti mendominasi sebagai pemenang dari setiap cabang lomba. Setelah itu, diikuti oleh Kabupaten Kampar dan Kabupaten Indragiri Hulu.

Dikatakan Toha, acara Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Provinsi Riau Tahun 2024 untuk Siswa SD dan SMP di Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru, yang berlangsung selama 4 hari, 28 November—1 Desember 2024, Sabtu malam (30/11), resmi ditutup.

"Sebanyak 56 siswa keluar sebagai juara dan mendapat hadiah berupa tropi, sertifikat, dan uang pembinaan," ungkapnya.

Usai acara tersebut, maka bagi para pemenang l yang dianggap layak oleh para juri berkompeten, akan menjadi perwakilan Riau ke acara FTBI tingkat nasional di Jakarta pada Februari 2025.

Sedangkan mereka yang menjadi peserta lomba menulis cerpen dalam FTBI Tingkat Provinsi Riau akan diikutkan dalam acara Kemah Cerpen di De Kotos, Kampar, pada 16—18 Desember 2024.(fed)





Berita Terkait

Tulis Komentar