SeRiau - Pekanbaru – Menjelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, PT PLN (Persero) memperkuat sinergi dan koordinasi bersama Kepolisian Daerah Riau dalam upaya penyediaan pasokan listrik yang andal di Provinsi Riau. Pertemuan tersebut digelar di Markas Kepolisian Daerah Riau pada Kamis 04 April 2024 dengan agenda silaturahmi dan membahas kesiapan pasokan listrik menyambut Mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M.

Kepala Kepolisian Daerah Riau, Irjen. Pol. H. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H. mengatakan, Polda Riau bersama PLN berupaya untuk memastikan bahwa masyarakat bisa merayakan Idul Fitri dengan tenang dan nyaman.

“Sinergi dan kolaborasi harus kita perkuat untuk memberikan pelayanan yang terbaik, apalagi listrik sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat kita. Siaga Idul Fitri ini tentunya menjadi prioritas kami juga untuk memastikan segala sesuatunya terkendali dengan dukungan berbagai pihak, salah satunya PLN,” ujar Kapolda Riau.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau, Parulian Noviandri menyampaikan, sinergitas dan kolaborasi antara PLN bersama Kepolisian sangat penting mengingat kebutuhan masyarakat akan pasokan listrik yang stabil dan aman menjelang perayaan hari besar Idul Fitri 1445 H.

“Menjelang Hari Raya Idul Fitri, kebutuhan listrik akan meningkat dan keamanan infrastruktur kelistrikan menjadi sangat penting. PLN akan terus bekerjasama dan berkoordinasi dengan Polda Riau untuk mewujudkan layanan kelistrikan yang berkualitas sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman merayakan Idul Fitri bersama keluarga,” kata Parulian.

Dalam kesempatan tersebut, PLN juga menyampaikan komitmen dalam menyambut Idul Fitri 1445 H mulai dari kesiapaan pasokan listrik, cadangan daya dan personel siaga yang akan bertugas mulai tanggal 03 April 2024 sampai dengan 19 April 2024.

“PLN bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Provinsi Riau, Polda Riau, dan instansi terkait lainnya untuk memastikan keamanan dan kelancaran pasokan listrik, khususnya di tempat-tempat vital seperti tempat ibadah, rumah sakit, bandara, tempat wisata dan lokasi-lokasi prioritas lainnya. Kesiapan dan respons cepat terhadap potensi masalah kelistrikan menjadi kunci dalam menjaga kestabilan pasokan listrik selama periode penting ini,” ungkap Parulian.(rls)