FT UIR Beri Pelatihan Pengunaan Aplikasi Vissim dan Vissum Permodelan Sistem Lalu Lintas

  • Selasa, 15 Oktober 2019 - 19:22:41 WIB | Di Baca : 3494 Kali

 

SeRiau,- Pusat Studi Transportasi Fakultas Teknik Sipil UIR mengelar pelatihan pengunaan alat aplikasi vissim dan vissum untuk pengunaan sistem lalu lintas. Alat buatan jerman ini berguna untuk mensimulasi permodelan lalu lintas di jalan raya.

Kepala Pusat Studi Trasportasi FT UIR Muchammad Zaenal Muttaqin ST, MSc mengatakan pelatihan pengunaan aplikasi vissim dan vissum ini berlangsung selama dua hari, Selasa (15/10) dan Rabu (16/10). Pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa teknik sipil dan perwakilan dari Dinas Perhubungnan. Sedangkan sebagai instruktur berasal dari Senior Solutions Specialist PTV Asia Pacifik Singapore Sigit Prasetya.

Tujuan dari pelatihan ini, kata Muttaqin, untuk memberi pemahaman pengunaan dan kegunaan aplikasi vissim dan vissum. Dimana vissim ini digunakan untuk analisi simulasi lalu lintas yang bersifat mendetail. Sedangkan vissum digunakan untuk skema dengan wilayah yang cukup luas. Aplikasi ini berfungsi sebagai pengaturan simulasi sistem lalu lintas di jalan raya. Model lalu lintas akan terlihat saat mengunakan aplikasi ini. Alat ini juga berguna untuk mengoptimalisasi dipersimpangan jalan misalnya di traffic light atau lampu pengatur lalu lintas."Jadi dengan aplikasi ini kita tahu model optimalisasi  persimpangan jalan maupun pengunaan traffic light atau lampu pengatur lalu lintas," kata Muttaqin, Selasa (15/10) di Pekanbaru.

Selain itu, kata Mutaqin, aplikasi ini juga berfungsi untuk memodelkan pergerakan kendaraan di jalan raya, sehingga dengan aplikasi ini dapat mengurangi kemacetan lalu lintas dijalan raya serta infrastruktur lalu lintas lainnya

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik UIR Ir.H. Abdul Kudus Zaini MT, MS.TR mengatakan aplikasi ini sangat membantu dalam sistem rekayasa pengaturan lalu lintas dijalan raya, perpakiran, zona ruang dan infrastruktur jalan baru. Aplikasi ini baru hanya dimikili oleh FT UIR sedangkan perguruan tinggi lainya di Riau belum memiliki alat aplikasi vissim dan vissum.

" Saya berharap aplikasi ini bisa membantu kebjikaan pemerintah daerah dalam merekayasa dan permodelkan pergerakan sistem lalu lintas baik dipersipangan jalan maupun bidang perpakiran. Aplikasi ini salah satu upaya mendukung transportasi moderen di Pekanbaru," kata Abdul Kudus. (zal)





Berita Terkait

Tulis Komentar