SeRiau - Cabang olahraga (cabor) balap sepeda tidak jadi dihapus dari daftar cabor yang dipertandingkan pada PON 2020 di Papua.

Cabor balap sepeda atau Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) merupakan salah satu cabor yang terkena imbas dari sepuluh cabor yang di kurangi oleh tuan rumah Papua. Pengurangan cabor tersebut terjadi karena keterbatasan waktu dan banyaknya venue-venue yang belum selesai dibangun.

Dikatakan oleh Ketua ISSI Riau, Syamsurizal Saleh, bahwa pelaksanaan PON untuk balap sepeda tetap akan dilaksanakan. 

"Balap sepeda tetap dilaksanakan," ujar Syamsurizal, Selasa (1/10/2019).

"Berdasarkan rapat KONI terakhir bersama seluruh KONI Provinsi se-Indonesia menyarankan agar pelaksanaan balap sepeda dilaksanakan di Jawa Timur atau Jawa Barat," katanya.

Lanjut dikatakannya, bahwa pelaksanaan balap sepeda di luar Papua ini tetap masuk dalam pelaksanaan PON 2020. Dengan hitungan medali tetap masuk dalam rekap PON 2020.

Ia menambahkan, untuk mengikuti PON 2020 mendatang pihaknya pun telah menyiapkan atlet-atletnya. Dari atlet-atlet yang telah mengikuti Pra PON 2019 di Lubuk Linggai, Ia pun menargetkan 2 medali emas kepada pebalapnya.

Dua medali emas itu diharapkan dari dua atletnya, yaitu Noviana di nomor MTB dan Kunti di nomor road race. (**H)