SeRiau,- Gerakan Peduli Sosial dari Forum Komunikasi Guru dan Pegawai Honor Sekolah Negeri (FORGUPAHSN) Provinsi Riau bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Riau mendapat sambutan hangat dari pengendara mobil dan sepeda motor, Sabtu, (21/9) pagi. Salah satu warga yang menerima masker sangat bersyukur bisa dapat masker gratis dari FORGUPAHSN dan PMI

" Ya senang dapat masker Bang. Minimal ya bisa terhindar dari polusi udara yang tidak sehat ini Bang. Meskipun harga masker tidak seberapa, tapi senang juga dapat masker gratis ini," kata Yanto saat menerima masker gratis di Jalan Kaharudin Nasution tepatnya di depan Hotel Citymars Bandara Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru.

Hal yang sama juga dikatakan Wanda. Mahasiswa UIR ini sempat  memberhentikan sepeda motornya untuk mengambil masker yang dibagikan FORGUPAHSN ini." Saya tadi mau lurus ke UIR, tapi saya lihat ada pembagian masker. ya saya belok dulu untuk ambil masker. Semoga kegiatan ini terus dilakukan," kata Wanda dengan senangnya.

Ketua Umum DPP FORGUPAHSN Provinsi Riau Eko Wibowo. SPd.I mengatakan kegiatan gerakan peduli sosial ini hasil kerjasama FORGUPAHSN dengan PMI Riau. Tujuan pemberian masker kepada pengendara mengingat masih banyak warga yang belum mengunakan masker setiap melakukan perjalanan keluar rumah. Kegiatan ini juga, bukti keprihatinan dari FORGUPAHSN terhadap bencana kabut asap yang sudah hampir dua bulan belum kunjung hilang." Tadi lokasi pembagian masker disimpang lampu merah jalan Utama dan jalan Kaharudin Nasution. Lokasi ini kita ambil karena banyak warga yang melintas disalah satu jalan terpadat di Kota Pekanbaru," kata Eko disela pembagian masker gratis, Sabtu (21/9)

Dalam gerakan peduli sosial ini, kata Eko, jumlah masker yang dibagikan sebanyak 2000 buah. Anggota FORGUPAHSN yang diturunkan ada 4 orang untuk membagikan masker mulai dari jam 9 sampai jam 10." Alhamdulillah satu jam saja, masker ini sudah habis kita bagikan. Bahkan, masih banyak pengendara yang belum kebagian masker. Ya kita harapkan gerakan peduli ini akan dilakukan terus dengan lokasi yang berbeda," kata Eko yang juga pengurus PGRI Kota Pekanbaru ini

Kedepan, kata Eko, tidak hanya FORGUPAHSN saja yang melakukan gerakan peduli sosial, tapi juga organisasi guru lainnya ikut andil dalam membantu warga yang terpapar kabut asap. Bahkan Eko, berharap perusahaan baik itu dunia usaha dan dunia industri ikut juga membantu pemberian masker kepada warga." Saya harap kedepanbya kabut asap ini tidak terjadi lagi. Karena tidak hanya membahayakan kesehatan manusia, tapi juga anak didik Riau terganggu dalam menuntut ilmu. Siswa harus dilibur akibat kabut asap ini," kata Eko yang aktif di organisasi pemuda baik itu di KNPI Riau dan Pemuda Pancasila (PP) Riau (zal)