SeRiau - Jet siluman milik militer Jepang, Lockheed Martin F-35, hilang kontak dengan pangkalannya, Selasa (9/4). Jet satu kursi itu terakhir kali terdeteksi di Samudra Pasifik, sekitar 135 kilometer dari timur pangkalan udara di Prefektur Aomori sekitar 19.27 waktu setempat.

Pihak angkatan udara Jepang telah meluncurkan tim untuk mencari pesawat dan pilotnya yang hilang. Insiden ini merupakan yang pertama kali terjadi pada F-35 versi A.

Namun, ini merupakan kecelakaan kedua yang terjadi pada pesawat F-35 selama dua dekade terakhir. Sebelumnya, pesawat F-35B milik AS sempat mendarat darurat di dekat Stasiun Udara Korps Marinir Beaufort di South California pada September lalu.

Pesawat tempur generasi kelima ini dirancang untuk menembus pertahanan musuh dengan menghindari deteksi radar. Lockheed Martin juga membuat versi C dari pesawat tempur F-35 yang berfungsi mengoperasikan kapal induk.

Skuadron F-35 pertama Jepang sebenarnya baru saja beroperasi di pangkala udara Misawa. Pemerintah Jepang juga berencana membeli 87 unit pesawat tempur siluman untuk memodernisasi pertahanan udaranya. (**H)

Sumber: kumparanNEWS