SeRiau - Kekalahan telak yang ditelan Real Madrid atas Ajax Amsterdam dalam laga babak 16 besar Liga Champions 2018/2019 seakan membuat ramalan Zinedine Zidane menjadi nyata. Ya, eks pelatih Los Blancos itu sebelumnya sudah memprediksi bahwa Madrid takkan bisa juara Liga Champions musim ini.

Madrid dipecundangi Ajax 1-4 saat bermain di Santiago Bernabeu dalam laga leg 2 babak 16 besar Liga Champions, Rabu 6 Maret 2019 dini hari WIB. Akibat kekalahan itu, Karim Benzema cs yang berstatus juara bertahan harus tersingkir lebih awal setelah kalah agregat 3-5.

Mengejutkan memang. Sebab, Madrid adalah juara Liga Champions selama tiga musim beruntun, mulai 2015/2016, 2016/2017, dan 2017/2018. Saat itu, Zidane masih berdiri di belakang performa apik Madrid. Akan tetapi setelah berhasil meraih gelar hattrick Liga Champions-nya musim lalu, pelatih asal Prancis pun memilih mengundurkan diri dalam masa keemasannya.

Prediksi bahwa Madrid bakal terpuruk, pernah diucap Zidane sebelum meletakkan jabatannya sebagai juru taktik Madrid. Meurutnya, Madrid akan kesulitan untuk juara Liga Champions lagi meski jika ia masih menanganinya.

"Akan sulit bagi saya untuk menang lagi tahun depan. Ada saat-saat Indah, tetapi ada juga masa-masa sulit. Saya tidak lupa itu. Dan klub ini, Anda harus tahu. Saya tidak ingin memulai musim dan memiliki waktu yang buruk," ucap Zidane dikutip Sport Bible.

"Saya ingin mengakhiri (karier) dengan Real Madrid saat semuanya berjalan dengan baik. Saya melakukannya sebagai pemain, dan sebagai pelatih. Ini adalah saat yang tepat untuk mengakhiri segalanya dengan baik," katanya.

Peluang Madrid juara di kompetisi domestik, LaLiga, juga terbilang berat. Sebab saat ini, pasukan Santiago Solari masih berada di posisi ketiga. Madrid tertinggal 12 angka dari pemuncak klasemen sekaligus rival utama, Barcelona. (**H)
 

Sumber: VIVA