Anies Nilai Perseteruan PKS dan Gerindra Dinamika Kakak-Adik

  • Senin, 12 November 2018 - 05:25:28 WIB | Di Baca : 1089 Kali

SeRiau - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan tidak akan ikut campur dalam urusan pengisian posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta antara Gerindra dan PKS.

Ia juga menegaskan tidak akan menjadi mediator maupun penengah bagi kedua partai dalam melakukan pembahasan soal kursi DKI 2 tersebut.

"Mereka itu bersaudara, enggak perlu ada penengah, bersaudara, PKS sama Gerindra itu sekutu dalam lima tahun, mereka berjalan bersama," kata Anies di Jakarta Timur, Minggu (11/11).

Anies menilai perseturuan yang terjadi antara Gerindra dan PKS soal calon wagub DKI tersebut merupakan dinamika yang wajar terjadi.

"Ini dinamika kakak-adik saja," ujarnya.

Menurut Anies dirinya baru akan melakukan mediasi jika memang ada kendala komunikasi antara Gerindra dan PKS. Namun, ia menilai selama ini tidak pernah kendala komunikasi dari kedua partai.

"Mereka komunikasi dekat kok," ucap Anies.

Anies pun meyakini dua partai yang mengusung dirinya jadi Gubernur DKI itu kan memilih calon wagub DKI pendamping dirinya yang memiliki memiliki kompetensi dan mampu memimpin Jakarta.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap Anies bisa memediasi Gerindra dan PKS agar segera memilih sosok calon wakil gubernur DKI Jakarta.

DPD Gerindra DKI dan DPW PKS DKI diketahui telah sepakat jika kursi Wagub DKI diserahkan kepada PKS. Kesepakatan itu selaras dengan komitmen Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang telah berjanji menyerahkan kursi wagub kepada PKS.

Saat ini Gerindra dan PKS baru akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) dalam rangka mencari calon pengganti Sandiaga Uno yang meninggalkan kursi DKI 2 demi mengikuti ajang Pilpres 2019. (**H)


Sumber: CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar