Sandi: Gus Solah Temui Prabowo Sampaikan Pemikiran Ekonomi

  • Kamis, 08 November 2018 - 00:10:36 WIB | Di Baca : 1129 Kali

SeRiau - Cawapres Sandiaga Uno mengaku telah bertemu dengan Salahuddin Wahid atau yang biasa disebut Gus Solah di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (7/11). Sandi mengatakan, pertemuan itu turut dihadiri mantan Menko Maritim Rizal Ramli dan penasihat ekonomi Prabowo, Kwik Kian Gie. 

“Tadi membahas ekonomi. Kalau yang kami bahas secara detail tadi soal ekonomi, dan Pak Rizal menyampaikan pandangan-pandangannya, Gus Solah menyampaikan, Pak Kwik juga,” kata Sandi usai berdiskusi di Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Menurut Sandi, pertemuan itu membahas bagaimana cara yang baik untuk mengelola keuangan negara, termasuk juga mengelola utang negara. Namun, Sandi mengatakan bahwa kedatangan Gus Solah ke kediaman Prabowo hanya ingin memberikan masukan, bukan menjadi bagian dari tim penasihat Prabowo-Sandi. 

“Enggak, beliau hadir memberikan masukan, tapi beliau bukan penasihat ekonomi. Yang penasihat ekonomi saya adalah Pak Kwik,” jelas Sandi. 

Menurut Sandi, kehadiran Gus Solah yang menyampaikan pandangan dan pemikirannya itu menunjukan bahwa 2019 adalah tahun yang tepat untuk menghadirkan referendum ekonomi dari kebijakan-kebijakan yang dilakukan pemerintah saat ini.

“Karena ini semakin terlihat bahwa ini referendum ekonomi Indonesia di 2019, kami harus menghadirkan satu tawaran yang lebih menarik dari pada yang sudah ditawarkan pemerintah sekarang,” ujar Sandi. 

Hal itu yang juga dinilai Sandi untuk meraih simpati publik sebesar-besarnya guna meraih kemenangan. Sebab, menurut Sandi, saat ini terdapat 30 persen masyarakat yang belum menentukan pilihannya di Pilpres 2019.

“Kunci kami untuk memenangkan hati dan pikiran elektoral, apalagi yang belum menentukan pilihan, data internal kami sekitar 30 persen belum memiliki pilihan yang mantap. Itu harus kami berikan tawaran ekonomi yang lebih menggigit. Ini yang kami coba tawarkan,” tutup mantan Wagub DKI Jakarta itu. (**H)


Sumber: kumparanNEWS





Berita Terkait

Tulis Komentar