SeRiau - Universitas Muhamadiyah Riau (UMRI) mengumumkan nama nama pemenang KKN Award 2018. Kegiatan yang kedua kalinya ini diumumkan Sabtu (27/10) malam di Kampus Umri jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru.

Hadir dalam pengumuman KKN Award kali ini Wakil Ketua Mejelis Diktilitbang Muhamadiyah    Prof. Dr. H.M. Noor Rochman Hadjam, S.U. Rektor Umri Dr.H. Mubarak.MSi, Wakil Rektor I, II dan III,  Ketua LPPM Umri, dosen dan mahasiswa KKN Award.

Berdasarkan juri penilaian kategori diperebutkan oleh beberapa kelompok. Kategori Posko Menyedihkan diraih oleh kelompok 2 Desa Pulau Kedundung, dan kelompok 23 Kampung Sungai Geringging. Selain posko menyedihkan, KKN Award juga memberi untuk kategori Posko Termewah diraih kelompok 26 Desa Jambai Makmur. 

Kategori Kelompok Terisolir diraih oleh kelompok kelurahan Balai Raja, Kategori Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Terbaik Dalam Kota diraih Zayyinul Hayati Zen.ST.MT dan kategori, Dosen Pendamping Lapangan Luar Kota diraih Satriadi ST.MT. Ada juga kategori kelompok luar kota terbaik pertama diraih kelompok 23 Desa Libo Jaya,Terbaik kedua diraih kelompok 4 Desa Seberang Taluk dan
Terbaik ketiga diraih oleh kelompok 6 Desa Petapahan Gunung Toar.

Sementara itu untuk kelompok Terbaik Dalam Kota, terbaik pertama diraih kelompok 3 Kelurahn Air Dingin, Terbaik kedua diraih kelompok 13 Kelurahan Bambu Kuning dan Terbaik ketiga diraih kelompok 2 Kelurahan Simpang Tiga.

Ketua LP2M Umri Ridha Fauzi mengatakan, KKN Award ini merupakan rangkaian dari kegiatan KKN mahasiswa Umri yang telah dilakukan beberapa bulan lalu. Jumlah mahasiswa yang KKN tahun ini mencapai 930 orang dari 7 fakultas  disebar ke 58 desa/ kelurahan di lima kabupaten/kota di Riau. Lima daerah tersebut yakni Pekanbaru, Siak, Kampar, Kuansing dan Bengkalis. KKN selama 40 hari inilah dilakukan penilaian terhadap mahasiswa. Penilaian ini dilakukan oleh panitia dan dosen." Jadi ini kerja panitia telah memberikan reward kepada kelompok mana yang terbaik," kata Ridha, Sabtu (27/10) malam 

Sementara Rektor UMRI Dr.H.Mubarak. MSi mengatakan
dengan KKN mahasiswa, bisa belajar bersosialisasi kepada masyarakat. Selain menyelesiakan masalah multi disiplin ilmu, KKN ini mahasiswa bisa bersosialisasi deng baik di tengah masyarakat. 

Hal sama juga dikatakan Wakil Ketua Mejelis Diktilitbang Muhamadiyah    Prof. Dr. H.M. Noor Rochman Hadjam, S.U.
mengapresiasi pemberian KKN Reward Umri. Hal ini untuk memacu semangat agar mahasiswa Umri yang KKN dapat memberikan yang terbaik ditempat mereka KKN." Ini kegiatan yang sangat bagus dan terus dilanjutkan untuk memberi semangat bagi mahasiswa yang KKN," kata Noor Rochman. (zal)