SeRiau - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan mengambil nomor urut untuk Pilpres 2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jumat (21/9) malam. Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf menyebut tak ada iring-iringan khusus yang mengantar mereka.

Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Johnny G Plate mengatakan keduanya hanya akan ditemani oleh para ketua umum dan sekretaris jenderal partai pendukung menuju KPU.

"Karena iring-iringannya itu nanti pada pemilu damai tanggal 23. Ini kan cuma buat nomor saja. Terbatas sekali tidak banyak yang masuk di dalam," kata Johnny saat dikonfirmasi, Jumat (21/9).

Hal itu, Johnny menambahkan lantaran KPU membatasi orang yang bisa ikut mengantar, yakni 100 orang pengantar hanya sampai di luar dan 50 orang bisa masuk ke dalam.

Lebih lanjut dia mengimbau semua pihak bisa menjaga ketertiban dan mengikuti aturan KPU.

"Kita ikuti saja aturan KPU. Relawan nanti di Cemara, di proklamasi. Kita memeriahkan ini sesuai dengan pesannya calon kita. Pemilu yang penuh ceria, kita isi dengan keceriaan," tutup dia.

KPU akan menetapkan nomor urut calon presiden-wakil presiden untuk pemilu 2019 pada Jumat (21/9) malam di gedung KPU RI di bilangan Menteng, Jakarta Pusat.

"Acara mulainya pukul 20.00 WIB," ujar Anggota KPU RI Ilham Saputra, di kantor KPU Kamis (20/9).

Ilham menyampaikan baik Jokowi-Ma'ruf Amin maupun Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sedianya hadir dalam acara ini karena telah ditetapkan sebagai capres-cawapres pemilu 2019.

Terkait dengan teknis penetapan nomor urut, kata Ilham, calon wakil presiden dari kedua pihak terlebih dahulu mengambil undian nomor urut untuk pengambilan nomor urut peserta pemilu. 

Sumber CNN Indonesia