PD Enggan Gerindra Besar Sendiri, PAN: Kami Ikhlas Usung Prabowo

  • Selasa, 11 September 2018 - 13:27:53 WIB | Di Baca : 1132 Kali

SeRiau - Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief enggan Partai Gerindra besar sendiri di Pemilu 2019 karena meraup keuntungan elektoral dari pilpres. PAN berbicara soal keikhlasan dalam mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

"Alhamdulillah PAN ikhlas mengusung paslon Prabowo-Sandi dan akan bekerja keras untuk memenangkan dua pekerjaan besar sekaligus: pileg dan pilpres," ujar Sekjen PAN Eddy Soeparno kepada wartawan, Selasa (11/9/2018).

Eddy mengatakan PAN punya strategi untuk menang pemilihan legislatif. Mereka akan memanfaatkan figur para calon legislatif.

"Keunggulan PAN selama ini ada di para calegnya, sehingga kami berkeyakinan jika caleg-caleg kita sudah bergerak masif, perjuangan kita untuk mencapai target di pileg akan tercapai," urai Eddy.

Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay menyebut saran Andi Arief soal pembahasan pembagian dampak elektoral pada Pilpres 2019 ke partai koalisi perlu ditindaklanjuti. Menurut Saleh, dari awal semua pihak sebetulnya sudah mulai membicarakan masalah tersebut.

"Saya kira teman-teman di Gerindra juga pasti setuju. Mereka juga tentu memahami persoalan sekat-sekat elektoral akibat perbedaan dukungan dalam pilpres dan pileg," kata Saleh.

Saleh mengatakan, Sandiaga Uno perlu diapresiasi terkait persoalan elektoral. Sandi memutuskan keluar dari Partai Gerindra sehingga partai-partai koalisi selain Gerindra dapat memanfaatkannya untuk membangun basis konstituen masing-masing. Setiap partai pendukung diperkenankan untuk membawa Sandi keliling mencari dukungan untuk pilpres dan pileg bagi setiap partai.

"Agar kebijakan ini berjalan lebih baik, sebaiknya setiap partai koalisi all out mendukung pasangan Prabowo-Sandi. Kalau masih setengah-setengah hati, dikhawatirkan kekuatan yang terkumpul tidak maksimal," ucap Saleh. (**H)


Sumber: detikNews





Berita Terkait

Tulis Komentar