PDIP Tantang Koalisi Keumatan Versi Habib Rizieq Dibentuk

  • Senin, 04 Juni 2018 - 11:23:05 WIB | Di Baca : 1151 Kali

SeRiau – Sekretaris Jendral DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyatakan, pihaknya merespons positif adanya keinginan pembentukan koalisi keumatan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Koalisi keumatan ini merupakan gagasan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
"Itu kan wajar, namanya berkoalisi, bekerjasama, berserikat berkumpul kan dijamin konstitusi. Justru kami mengharapkan karena mulai 4 Agustus itu sudah mulai tahapan calon presiden dan wakil presiden," ujar Hasto di Bandung, Jawa Barat, Minggu 3 Juni 2018.

Menurut dia, koalisi pengusung Joko Widodo di Pilpres 2019 sudah terbentuk. Hasto menegaskan, pihaknya saat ini justru menunggu koalisi keumatan tersebut deklarasi. Sejauh ini, partai yang mendukung Jokowi kembali maju antara lain PDIP, NasDem, Hanura, Golkar, Perindo, PPP, PKPI dan PSI.

"Mereka yang memberikan dukungan kepada Jokowi sudah firm. Nah, mereka yang akan mencalonkan pasangan lain, agar demokrasi ini sehat sehingga ada kompetisi sehat menyampaikan gagasan bagi bangsa dan negara itu segera terbentuk," katanya.

Hasto berharap, koalisi pasangan lain untuk melawan Jokowi diharapkan segera terbentuk agar persaingan Pilpres 2019 berjalan sehat. "Justru kami berharap koalisi yang lain segera terbentuk mengingat koalisi yang mendukung Pak Jokowi sudah terbentuk," ujarnya menambahkan.

Terkait figur pendamping Jokowi di Pilpres 2019, akan dibahas Ketua Umum Megawati dengan Jokowi serta koalisi. "Nanti setelah pilkada baru kita bahas. Kalau PDIP diserahkan ke Ketua Umum nanti untuk berdialog dengan Bapak Presiden dan juga ketua partai lain," katanya.

Sebelumnya, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab bertemu dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan politikus senior PAN Amien Rais di Mekkah, Arab Saudi. Dalam pertemuan itu, Rizieq meminta agar terbentuk koalisi keumatan antara Gerindra, PKS, PAN, dan PBB.

"Bahwa Habib Rizieq Shihab meminta kepada Prabowo dan Amin Rais juga kepada pimpinan partai koalisi 212 untuk segera mewujudkan Koalisi Keummatan antara Gerindra, PKS, dan PBB," kata Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif dalam keterangannya, Minggu, 3 Mei 2018. 

 

sumber VIVA.co.id





Berita Terkait

Tulis Komentar