SeRiau - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Utara belum menemukan anak yang tenggelam di sungai Jembatan Plumpang, Jakarta Utara. Setelah 2 jam, proses pencarian terpaksa dihentikan.

"Ya, untuk sementara (pencarian dihentikan) karena mengingat kondisi lokasi, di sisi lain untuk kondisi personel," kata Irwan Sudarmanto, petugas Dinas PKP yang memimpin operasi pencarian, saat dihubungi detikcom, Minggu (13/5/2018) dini hari.

Berdasarkan informasi yang diterima Dinas PKP Jakarta Utara, anak yang tenggelam bernama Fadil berusia sekitar 13 tahun. Sebelum tenggelam, Fadil sedang bersantai bersama satu orang temannya.

"Karena posisinya di atas kali cuma di pipa. Mungkin kepleset atau bagaimana. Itu satu teman aja yang mau tolong cuma nggak kuat," terang Irwan.

Irwan menuturkan pihaknya tidak mendapatkan informasi rinci mengenai ciri-ciri anak tersebut. Sebab, saat proses pencarian tadi pihak keluarga tidak ada yang datang ke lokasi.

Begitu pula dengan rekan bocah yang tenggelam. Kata Irwan, teman anak yang tenggelam juga tidak mau memberikan informasi detail.

"Kita apa adanya karena dari pihak keluarga nggak bisa dikonfirmasi, dan aparat di sana juga nggak ada yang bisa diiniin (dimintai informasi). Dari warga-warga juga nggak tahu," ujarnya.

"Ya informasi dari temannya. Karena hanya temannya yang mau tolong yang kita kejar-kejar," imbuh Irwan.

Proses pencarian dimulai sekitar pukul 21.25 WIB, Sabtu (12/5). Namun, karena mempertimbangkan kondisi petugas dan tempat kerjadian pencarian dihentikan pukul 23.30 WIB.

Proses pencarian sendiri akan dilanjutkan setelah Dinas PKP Jakarta Utara apel pagi. Diperkirakan pencarian dimulai sekitar pukul 07.00 WIB. (**H)

Sumber: detikNews