MENU TUTUP

Dituding Ancam Bom Istiqlal, Iyus: Saya Korban Salah Tangkap

Sabtu, 03 Juni 2017 | 05:21:13 WIB | Di Baca : 992 Kali
Dituding Ancam Bom Istiqlal, Iyus: Saya Korban Salah Tangkap
Garut; SeRiau-  Iyus Rusmana (43) warga Garut, Jawa Barat, sempat menghebohkan karena diduga menyebar teror ancaman pengeboman di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Setelah diperiksa polisi, Iyus dibebaskan karena tidak terbukti bersalah. "Jadi saya itu salah sasaran tangkap, memang nomor itu (penyebar SMS teror) milik saya, tapi sudah nggak aktif," kata Iyus di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Sabtu (3/6/2017). Iyus mengatakan dirinya dibebaskan karena tidak terbukti bersalah setelah ditangkap Tim Jatanras khusus Polda Metro Jaya pada Senin 29 Mei "Jadi ditangkapnya hari Senin, hari Rabu (31/5) saya sudah dibebaskan lagi. Saya nggak tahu pelakunya, cuma polisi bilang pelaku yang asli sudah ditangkap. Yang pasti itu bukan saya," katanya. Namun, Iyus juga mengaku menyesalkan sikap pihak kepolisian yang tidak segera memberikan klarifikasi terkait pembebasan dirinya. Hingga saat ini, Iyus mengaku masih trauma terkait penangkapan tersebut. "Memang ada surat pembebasan, tapi enggak dikasih sama saya, kalau seperti ini tidak ada penjelasan dari polisi saya seperti buronan kabur. Saya minta polisi untuk memberikan klarifikasi dan menyatakan bahwa saya tidak bersalah," ungkap Iyus. Akibat aksi salah tangkap tersebut, Iyus mengaku tak hanya dirinya yang menjadi korban, namun keluarga juga lingkungannya ikut menjadi korban. "Kasihan anak-anak saya juga jadi minder," pungkas Iyus. Iyus ditangkap di apartemen The Peak Residence, Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan Senin sore. Pria yang bekerja sebagai satpam di apartemen tersebut ditangkap karena mengirimkan SMS teror ke pengurus Masjid Istiqlal pada Sabtu (27/5) lalu, yang isinya akan meledakkan masjid. Polsek Sawah Besar yang menerima laporan terkait pengancaman bom tersebut kemudian meminta tim Gegana untuk menyisir masjid. Dari hasil penyisiran selama beberapa jam, polisi tidak menemukan adanya bom. (Sumber : Detiknews.com)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Lulusan Institut MASTER, 80 Persen Sudah Bekerja dan Siap Jadi Agen Perubahan

2

Kirim 3 Cabang ke FLS2N Seleksi Tingkat Nasional, Ini Target Kepala SMAN 13 Pekanbaru

3

Sekdisdik Riau Puji Penampilan Juara 1 FLS2N SMA. Ini Nama Pemenang Lomba

4

Lunasi Utang Obligasi Dollar AS, PGN Tunjukan Pengelolaan Kinerja yang Sehat dan Berkelanjutan

5

DLH Rohil Laksanakan Kick Off dan Konsultasi Publik l KLHS RPJMD Tahun 2025-2029