MENU TUTUP

Menhan Filipina: 8 Militan Asing Termasuk WNI Tewas di Marawi

Kamis, 01 Juni 2017 | 09:22:04 WIB | Di Baca : 959 Kali
Menhan Filipina: 8 Militan Asing Termasuk WNI Tewas di Marawi
Manila, SeRiau- Para militan dari setidaknya lima negara termasuk di antara delapan warga asing yang tewas dalam pertempuran di kota Marawi, Filipina selatan. Militan yang tewas tersebut termasuk seorang warga negara Indonesia (WNI). Menteri Pertahanan (Menhan) Filipina Delfin Lorenzana mengatakan pada konferensi pers di Manila, hari ini seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (1/6/2017), para militan yang berasal dari Arab Saudi, Malaysia, Indonesia, Yaman dan Chechnya termasuk di antara militan-militan yang ditemukan tewas di Marawi dalam sepekan terakhir.  Dikatakan Lorenzana, ada delapan warga asing yang tewas, yang diketahui bertempur untuk para militan Maute di Marawi. Lorenzana tidak menyebutkan lebih detail mengenai identitas kedelapan warga asing, termasuk WNI tersebut. Di kota Marawi, Mindanao sejak Selasa (23/5) pekan lalu, pasukan militer Filipina tengah memerangi para militan Maute yang pro-kelompok ISIS. Militer Filipina telah membombardir dan menembakkan roket-roket ke para militan yang bersembunyi di kawasan-kawasan permukiman dan menyandera sejumlah orang. Pemerintah lokal menyatakan, sekitar 2 ribu warga terjebak di wilayah-wilayah yang dikuasai militan Maute yang telah mengibarkan bendera-bendera ISIS di kota Marawi.  Presiden Rodrigo Duterte telah memberlakukan hukum darurat militer di seluruh wilayah Mindanao sebagai respons atas krisis di Marawi. Krisis Marawi disebut Duterte sebagai awal operasi besar ISIS untuk membentuk basis di Filipina. Lorenzana mengingatkan, banyak militan yang mungkin berhasil kabur dari Marawi meskipun adanya pemeriksaan ketat di kota tersebut dan sekitarnya. "Kami mendapat laporan mereka pergi ke sejumlah kota di sekitar kota Marawi," tutur Lorenzana. Dikatakannya, di awal-awal serangan militan ke Marawi, ada sekitar 500 militan, namun kini hanya ada 50 hingga 100 militan yang diyakini masih berada di Marawi. Menurut militer Filipina, total 120 militan telah tewas dalam pertempuran sepekan terakhir, artinya ada sekitar 330 militan lainnya yang tidak diketahui keberadaannya dan kemungkinan telah berhasil kabur dari Marawi. (Sumber : Detiknews.com)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

2

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

3

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

4

Tim Opsnal Polsek Dumai Timur Bekuk Pelaku Penggelapan Sepeda Motor Pada 19 Lokasi di Dumai

5

Diawali Khatam Alquran, 151 Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru Berkemajuan Purna Wisuda