MENU TUTUP

Tampan Zona Merah Covid 19, Sigit : Musuh Kita Tidak Nampak,Jadikan Virus ini Musuh Bersama !

Selasa, 21 April 2020 | 11:28:15 WIB | Di Baca : 2385 Kali
Tampan Zona Merah Covid 19, Sigit : Musuh Kita Tidak Nampak,Jadikan Virus ini Musuh Bersama ! Sigit Yuwono ST Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru

 

SeRiau- Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru sudah menetapkan Kecamatan Tampan dan Kecamatan Tenayan Raya dalam Zona Merah Pandemik Coronavirus (Covid-19) di Pekanbaru.

Terkhusus Kecamatan Tampan, hingga saat ini sebanyak 8 warga sudah resmi menyandang status terinfeksi Virus yang diduga berasal dari Negeri Tirai Bambu, China.

"Khusus masyarakat Tampan, kita harus menyadari ini dari hati karena pemerintah sudah banyak menghimbau. Musuh kita ini tidak nampak jadi jangan virus Corona ini dijadikan guyonan," ujar anggota DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwono, Senin (20/04/2020).

Sigit menerangkan dalam hal ini pemerintah tidak melarang masyarakat Pekanbaru untuk mencari nafkah diluar rumah, termasuk juga masyarakat yang menggantungkan hidupnya dengan cara berdagang.

"Kita dari 12 Kecamatan Tampan masuk Zona Merah, tapi masyarakat tidak mengindahkan hal tersebut," tegas Politikus Demokrat ini.

Sigit yang juga merupakan Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru ini juga menerangkan bahwa virus Corona saat ini bukan lagi di bawa oleh para pendatang, namun dikarena sudah 8 orang warga Tampan terinfeksi Covid-19 virus tersebut dikhawatirkan sudah menyebar dan berkembang biak.

Selanjutnya, Sigit juga menerangkan bahwa perekonomian di seluruh dunia saat ini tengah goyah diakibatkan serangan virus mematikan tersebut. Sigit juga memprediksi untuk memulihkan ekonomi ini kembali, setidaknya dapat memakan waktu lebih kurang selama 2 tahun.

"Kita jangan mengeluh dan saling menyalahkan, intinya kita bersama. Karena tanpa kebersamaan virus Corona ini tidak akan pergi dari dunia," ujar nya lagi.

Lebih jauh Sigit meminta agar masyarakat tidak terlalu menaruh harapan besar kepada pemerintah, hal tersebut menurutnya karena kekuatan pemerintah sendiri memiliki batas untuk menangani Covid-19. (***)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

BAN-PDM Provinsi Riau Gelar Rakorda Pertama, Sebanyak 2062 Satuan Pendidikan di Akreditasi Tahun Ini

2

SE Kadisdik Riau Tentang Larangan Perpisahan di Hotel Dinilai Forkom Waktunya Kurang Tepat

3
Ketua TKD: Ini Kemenangan Masyarakat

Prabowo & Gibran Ditetapkan Jadi Presiden Wakil Presiden Terpilih

4

PT Putra Kemasindo di Sidak  Komisi IV,  Di Warnai Adu Mulut

5

ARA Perkuat Eksistensi Pendidikan di Provinsi Riau