Kronologi Pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur
SeRiau - Polsek Ciracas, Jakarta Timur hangus dilahap api. Sebelumnya sekelompok orang ramai-ramai menghampiri Polsek Ciracas, sebelum kebakaran terjadi situasi sempat memanas lantaran sekelompok massa tak puas dengan penanganan kasus pengeroyokan beberapa waktu lalu.
Aparat kepolisian yang berada di Polsek Ciracas mencoba menenangkan massa. Berikut kronologi peristiwa kebakaran di Polsek Ciracas:
Selasa, (11/12) sekitar pukul 22.00 WIB
Pada Selasa (11/12) malam, sekelompok massa mendatangi Polsek Ciracas, Jakarta TImur. Saat itu, massa memenuhi Jalan Raya Bogor, tepatnya di depan Polsek Ciracas. Akibatnya, lalu lintas di sekitar lokasi macet total.
Lalu lintas di depan Polsek Ciracas tersendat sekitar 500 meter. Sejumlah pengendara yang tengah melewati jalan tersebut memutuskan untuk memutar balik kendarannya.
Rabu (12/12), pukul 00.20 WIB
Suasana di Polsek Ciracas memanas. Rabu (12/12) dini hari, sekelompok orang yang berada di Polsek berteriak, kondisi di sekitar Polsek Ciracas sempat mencekam. Massa yang sebelumnya berada di halaman Polsek merangsek masuk ke dalam, beberapa mencoba menuju ruang tahanan.
Rabu (12/12), pukul 00.44 WIB
Massa membakar beberapa bagian Polsek Ciracas. Beberapa petugas yang berada di polsek terpaksa mengamankan diri. Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Tony Surya Putra dan Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar yang berada di lokasi yang sebelumnya menenangkan massa terpaksa mundur ke permukiman warga di sekitar polsek.
Kondisi Polsek Ciracas hancur lebur. Ada mobil terjungkal, dan satu mobil terbakar di halaman polsek. Seluruh motor yang terparkir di Polsek Ciracas pun tak luput dibakar massa. Pemadam kebakaran datang ke tempat kejadian perkara, untuk memadamkan api.
Rabu (12/12) pukul 01.10 WIB
Kaca-kaca kantor Polsek tampak pecah. Satu mobil yang berada di dekat parkiran motor dibalikkan. Begitu juga 3 mobil Resmob yang terparkir di depan kantor polsek ikut dirusak dan dibalik.
Kondisi Jalan Raya Bogor di depan Polsek Ciracas tampak sepi dari kendaraan. Sejumlah mobil pemadam berjuang untuk memadamkan api.
Rabu (12/12), pukul 01.20 WIB
Panglima Kodam Jaya (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Joni Supriyanto datang ke tempat kejadian perkara. Tampak pula Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis juga merapat ke lokasi kebakaran. Keduanya berbincang mengenai penyebab kebakaran tersebut terjadi.
Mereka lalu meninggalkan lokasi dan tak memberikan keterangan kepada wartawan. Kobaran api membuat listrik kantor polisi padam.
Rabu (12/12), pukul 01.45 WIB
Api yang membakar Polsek Ciracas akhirnya padam. Berdasarkan keterangan dari akun twitter BPBD Jakarta, ada 9 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api.
Berdasarkan pantauan kumparan kondisi bangunan Polsek tampak hangus dan hancur. Beberapa mobil dinas polisi dirusak massa. Sejumlah ruangan di dalam Polsek hangus terbakar. Pecahan kaca dan barang-barang di kantor polsek tampak berserakan.
Kobaran api akhirnya padam pukul 01.49 WIB. Lalu Lintas di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur kembali dibuka sekitar pukul 01.25 WIB. Jalan Raya Bogor memang sempat tertutup saat peristiwa kebakaran.
Rabu (12/12), pukul 02.20 WIB
Tim pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api. Usai kebakaran, tampak Polsek Ciracas porak poranda. Sejumlah kendaraan rusak, ruangan di dalam polsek hancur, banyak pecahan kaca berserakan di lantai.
Di ruang tahanan yang berada di bagian belakang polsek, ternyata tidak terkena kobaran api. Salah seorang tahanan menyebut massa tidak sampai merusak ruang tahanan. Meski mereka memaki tahanan yang ada.
Tak lama, para tahahanan ini dipindahkan ke Polda Metro Jaya. "Tahanan sendiri jumlah 7 dalam keadaaan aman dan sehat. Saya pindahkan ke Polda Metro Jaya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz.
Sejumlah anggota kepolisian mulai membersihkan sisa-sisa puing dan sampah yang muncul setelah Polsek Ciracas dibakar oleh sekelompok massa. Polsek Ciracas porak poranda setelah diserang ratusan orang.
Pantuan kumparan, Rabu (12/12), kondisi Polsek Ciracas mulai kondusif. Tak ada lagi ratusan massa yang berkumpul di depan kantor polisi yang terletak di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur itu.
Rabu (12/12), pukul 02.53 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis menuturkan sekitar 200 massa datang karena tak puas dengan penanganan kasus pengeroyokan beberapa waktu lalu.
"Itu massa yang kurang puas atas penanganan kasus yang terjadi sehari sebelumnya di Cibubur, masuk dalam wilayah Polsek Ciracas. Kemudian dampak dari ketidakpuasan itu sebagian massa yang kurang lebih 200 (orang) meringsek masuk untuk mengecek apakah benar tahanan yang memukul rekan mereka sudah ditahan," ujar Idham di lokasi, Rabu (12/12).
Kapolsek Ciracas dan Kapolres Jakarta Timur juga sudah memberikan penjelasan kepada massa. Saat ini pelaku pemukulan masih dalam proses pengejaran dalam waktu 2x24 jam.
Sumber kumparan