PEKANBARU,SeRiau- Pemerintah pusat dianggap hanya memberikan harapan yang tidak pasti kepada masyarakat Riau terhadap rencana pembangunan Jalan Tol Dumai- Kota Pekanbaru yang sudah lama dicanangkan.
"Kita melihat semuanya pengobat hati rakyat saja, pelipur lara. Sekarang kita berbicara kenyataannya saja, pelaksanaannya," kata Asri Auzar, Sekretaris Komisi D DPRD Riau, Rabu (16/11/16).
Politisi Demokrat ini pun mengkritisi rencana pemerintah pusat yang selalu tertunda saat ingin melakukan groundbreaking sebagai tanda dimulainya pembangunan Jalan Tol Dumai- Pekanbaru.
"Proyek ini sebenarnya sudah lama dicanangkan, zaman Pak Saleh Djasit dulu waktu beliau jadi gubernur. Sudah 20 tahun lebih proyek ini tidak jalan, kalau kita berbicara groundbreaking, maka laksanakan segera, jangan ditunda," ungkapnya.
Lebih lanjut, sebagai Komisi yang membidangi infrastruktur di Riau, pihaknya selalu melakukan pengawasan terhadap rencana pembangunan jalan tol tersebut. Menurutnya, banyak dampak positif dengan adanya jalan tol yang dimaksud.
"Minimal akan memudahkan masyarakat Kota Pekanbaru ke Dumai dan sebaliknya. Investasi akan berjalan dengan maksimal, banyak dampak positif nantinya," tutup politisi asal Rokan Hilir ini.(riplus)
