Zulkifli Hasan diam-diam temui Jokowi di Istana
SeRiau - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkfli Hasan menyambangi Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa (7/8). Ia bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pertemuan Zulkifli dan Jokowi berlangsung tertutup. Ketua MPR itu datang ke Istana Presiden melalui pintu Wisma Negara atau pintu yang biasanya dilewati oleh tamu yang datang secara 'diam-diam'.
Pantauan di lokasi, hanya terlihat mobil dengan nomor B 1707 RF yang terparkir di halaman Wisma Negara.
Usai bertemu Jokowi, sekitar pukul 16.40 WIB, dia langsung masuk ke dalam mobilnya. Ia tidak menghiraukan wartawan yang berupaya untuk mewawancarainya.
Bahkan, ia tidak membuka kaca mobilnya. Mobil Zulkfli langsung melaju kencang meninggalkan kompleks Istana.
Sementara, Sekjen PAN Eddy Soeparno membenarkan kedatangan Zulkifli ke Istana. Namun, ia mengaku tidak ikut mendampingi mantan Menteri Kehutanan itu dalam pertemuan dengan Jokowi di Istana Kepresidenan.
"Iya benar," kata Eddy saat dihubungi di Jakarta, Selasa (7/8).
Sebelumnya, PAN belum menentukan sikap terkait arah politik pada Pilpres 2019 mendatang. Padahal, pendaftaran calon presiden sudah mulai dibuka Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sementara, Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin menyarankan kepada Partai Amanat Nasional (PAN) untuk tidak bergabung dalam koalisi pendukung Joko Widodo atau Jokowi di Pilpres 2019 mendatang.
Ngabalin mengaku ragu, PAN dapat berbuat banyak memenangkan Jokowi pada Pilpres yang digelar April 2019 mendatang.
"Sebaiknya tidak usah deh. Karena belum tentu anda datang juga memberikan dukungan dari semua dukungan PAN. Bahkan, mungkin orang-orang yang selama ini mendukung Pak Jokowi malah berhenti mendukung," kata Ngabalin di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/8/2018).
Ngabalin berpendapat koalisi sembilan parpol yang telah dibangun untuk mendukung Jokowi sudah cukup solid. Apalagi, didukung oleh seluruh elemen relawan Jokowi yang ada saat ini.
"Sudah deh, tutup pintu, cukup. Kami enggak ada masalah di sini. Relawan semua siap mendukung Jokowi periode. Makanya kami bilang, lanjutkan," ucap Ngabalin. (**H)
Sumber: Merdeka.com